Lantik Empat JPT Pratama, Mensesneg Berpesan Untuk Kerja Cerdas dan Selaras

Indonesia  | English
bagikan berita ke :

Kamis, 25 November 2021
Di baca 3036 kali

Menteri Sekretaris Negara melantik empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara, Kamis (25/11). Pelantikan yang dilaksanakan secara luring ini dilaksanakan di Aula Serbaguna Gedung III Kementerian Sekretariat Negara.

Pelantikan dilaksanakan sesuai dengan Keputuran Menteri Sekretaris Negara (Kepmensesneg) Nomor 262 tanggal 24 November 2021 tentang Pemberhentian Dari Jabatan Fungsional Umum dan Pengangkatan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Kementerian Sekretariat Negara dan para Pejabat yang dilantik akan menerima tunjangan jabatan struktural sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Empat Pejabat yang dilantik adalah Noviyanti sebagai Kepala Biro Kerja Sama Teknik Luar Negeri, Sekretariat Kemensetneg; Dyah Ariyanti  sebagai Asisten Deputi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Deputi Bidang Perundang-undangan dan Hukum Kemensetneg; Adhi Pradana sebagai Asisten Deputi Pengelolaan Bahan Kebijakan, Deputi bidang Hubungan Kelembaggan dan Kemasyarakatan; dan Raden Hendrikus Bambang Budi Nugroho sebagai Kepala Biro Umum, Sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden.

“Selamat menjalankan tugas di posisi yang baru, saya percaya Saudara-saudara akan mampu menjalankan tugas dengan baik, Saudara-saudara adalah yang terpilih melalui seleksi yang ketat, kami berharap banyak kontribusi Saudara-saudara pada kementerian kita ini,” ujar Menteri Sekretaris Negara, Pratikno dalam sambutannya.

Kontribusi yang dimaksud oleh Pratikno bukan saja waktu dan kerja yang lebih keras, akan tetapi kerja cerdas. “Kontribusi bukan semata-mata waktu yang banyak, kerja yang lebih keras tapi kerja yang lebih cerdas, saya selalu menginginkan bahwa kepentingan organisasi dengan kepentingan individu selalu bisa selaras, jangan sampai tugas semakin banyak itu artinya alokasi waktu semakin banyak pula,” lanjut Pratikno.

Pemanfaatan ilmu dan teknologi saat bekerja juga dibahas oleh Pratikno dihadapan para pejabat yang baru dilantik ini. “Harus ditemukan cara baru yang lebih sehat, oleh karena itu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi penting, semata-mata untuk meringankan tugas manusia, kalau bisa dilimpahkan kepada alat, kalau bisa diotomasikan sehingga kita punya energi untuk fokus kepada isu-isu yang tidak bisa diotomasikan, tidak bisa diambil alih oleh teknologi, jadi interaksi antara manusia dengan teknologi adalah salah satu kunci dari inovasi yang kita lakukan,” kata Pratikno.

Tak lupa Pratikno mengingatkan untuk menjaga kesehatan di musim pandemi seperti saat ini. “Tolong lakukan inovasi membuat pekerjaan lebih tepat, cepat, mudah, akurat, Saya selalu mengatakan kita semua harus hidup sehat , oleh karena itu suasana kerja yang sehat juga penting apalagi kita di musim pandemic, harus jaga kesehatan kita yang baik, kehidupan yang balance, kerja yang lebih baik, lebih inovatif,” pesan Pratikno.

Sebelum menutup sambutan, Pratikno meminta para pejabat yang baru dilantik untuk mengajak generasi muda dalam memanfaatkan inovasi, mengajak untuk ikut berkontribusi dalam menemukan cara kerja baru.

Acara pelantikan berakhir dengan pemberian ucapan dari Menteri Sekretaris Negara kepada para pejabat yang baru dilantik dan juga menyapa seluruh undangan yang hadir secara virtual. (ART, Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
3           0           1           1           0