Sebelas dari 30 guru yang hadir di Istana Negara itu adalah guru dari Presiden Jokowi saat masih di bangku SMP 1 Solo dan SMA 6 Solo. Pukul 12.15 WIB Guru-guru tiba di Istana Negara. "Saya adalah karya guru saya," ucap Presiden di Puncak Simposiun Guru dan Tenaga Kependidikan di Gedung Istora Senayan‎, seperti dilansir dari siaran pers Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden.
‎Presiden didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menyapa para guru yang diundnag untuk santap siang bersama dirinya. Tidak ada rasa canggung yang ditunjukkan oleh Presiden, dengan menggunakan bahasa Jawa yang halus dan sopan, Presiden mempersilakan guru-guru senior untuk memulai santap siang dengan memilih makanan yang akan diambil.
Presiden menjamu para guru dengan menu khas Indonesia, yakni ‎gulai kepala ikan kakap, rendang, ayam goreng, sop buntut, sambal goreng kentang balado, daun singkong, gulai ayam, dan tentunya dengan nasi putih.
‎Suasana makan siang begitu sangat akrab, bahkan tidak jarang diselingi canda tawa.‎ Setelah menikmati makan siang bersama, acara diakhiri dengan foto bersama di dalam Istana Negara. Pukul 13.30 WIB para guru meninggalkan komplek Istana Negara. (Humas Kemensetneg)
Â