Kemensetneg Presentasikan Inovasi dan Kolaborasi Pelayanan Informasi Publik pada Monev KIP 2021
Kamis (14/10), Komisi Informasi Pusat (KIP) menyelenggarakan kegiatan presentasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) Badan Publik 2021. Presentasi monev ini dilakukan secara daring dan akan berlangsung dalam beberapa hari dan sesi. Sesi kali ini menghadirkan tiga Kementerian yang akan melakukan presentasi diantaranya Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Kementerian PUPR dan Kementerian Luar Negeri.
Kepala Biro Humas Kemensetneg selaku Ketua Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama Kemensetneg, Eddy Cahyono Sugiarto dalam presentasinya menjelaskan bahwa Kemensetneg terus bertransformasi diri guna menjadikan Kemensetneg sebagai teladan bagi Badan Publik Pusat dan Daerah serta organisasi kerja lainnya, dengan terus mengembangkan inovasi dan kolaborasi, utamanya dalam mendukung suksesnya kerja kerja Presiden Wakil Presiden dan Menteri Sekretaris Negara.
"Kemensetneg terus menjadikan inovasi dan kolaborasi sebagai roh yang menjiwai setiap transformasi yang kami lakukan, sejumlah 153 inovasi tercatat sudah ada di Kemensetneg dan kolaborasi strategis telah dan akan terus ditingkatkan dalam menjadikan kerja semakin bermakna, berkualitas, efesien dan akuntabilitas kerja yang tinggi" ujar Eddy mengawali presentasi.
Dalam penjelasan lebih lanjut Eddy juga merinci bahwa saat ini Kemensetneg telah melakukan berbagai inovasi dan kolaborasi digital bukan saja hanya dengan Rumah Digital namun inovasi dan kolaborasi terkait diseminasi informasi mengenai penanganan Covid-19, komunikasi dengan wartawan, meningkatkan angagement publik, akses kepada disabilitas sampai penerapan big data analysis peraturan perundang-undangan dengan memanfaatkan AI mechine Learning yang akan terus dikembangkan pada bidang kerja lainnya.
"Intinya yang ingin kami katakan adalah bahwa Kemensetneg sebagai lembaga strategis dalam mendukung kerja kerja Presiden Wakil Presiden dan Menteri Sekretaris Negara akan terus bertransformasi diri untuk terus melakukan digitalisasi, debirokratisasi dan deregulasi kerja sehingga dapat mengoptimalkan pelayanan kepada publik, keterbukaan informasi publik dan menyerap aspirasi publik ," tegas Eddy.
Komisioner Komisi Informasi Pusat, Cecep Suryadi sebagai tim penilai juga mengapresiasi Kemensetneg untuk kolaborasi baik yang telah dilakukan Kemensetneg dengan Rumah Digital dalam menyediakan virtual event terbesar dan juga inovasi-inovasi lainnya. "Kami telah mereview banyak sekali inovasi yang telah dilakukan Kemensetneg termasuk juga kolaborasinya dengan Rumah Digital yang melaksanakan virtual event terbesar terkait dengan peringatan Hari Kemerdekaan dan tentu banyak lagi aplikasi-aplikasi yang sedang dikembangkan," kata Cecep.
Sebagai informasi presentasi ini ialah bagian akhir dari seluruh rangkaian kegiatan Monev Keterbukaan Informasi Publik tahun 2021. Terdapat dua aspek yang menjadi fokus utama dari presentasi ini, yaitu inovasi layanan keterbukaan informasi yang sedang dan tengah dikembangkan oleh lembaga dan kolaborasi digital yang tengah dibangun oleh lembaga-lembaga yang akan melakukan presentasi.
Kegiatan Monev KIP ini merupakan rangkaian Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2021 yang akan diselenggarakan pada akhir Oktober 2021. Untuk itu para lembaga-lembaga publik telah diminta untuk melakukan pengisian kuisioner dan mengirimkan video yang berdurasi 7 menit sebagai bukti inovasi dan kolaborasi yang telah dilakukan.
"Mudah-mudahan capaian masing-masing badan publik bisa optimal di tahun ini dan kami ingin menegaskan bahwa tujuan kita adalah bagaimana memastikan agar konsistensi dan strategi layanan informasi itu bisa terus berkembang agar masyarakat menerima informasi yang cukup untuk berpartisipasi dan berkolaborasi dengan seluruh badan publik," ujar Cecep mengakhiri acara. (LDS/ART-Humas Kemensetneg)