Kunjungi Istana Kepresidenan Cipanas, Kemensetneg Bersinergi dengan Para Influencer Media Sosial
Di era yang serba digital saat ini, influencer media sosial memiliki peranan penting dalam penyebaran informasi kepada khalayak. Untuk memperluas diseminasi informasi Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Asisten Deputi Hubungan Masyarakat menyelenggarakan kegiatan Koordinasi Kehumasan dengan mengundang influencer media sosial ke Istana Kepresidenan Cipanas, Kamis, 19 April 2018. Pada pukul 08.30 WIB, 7 influencer media sosial dan rombongan Asisten Deputi Hubungan Masyarakat (Humas) Kemensetneg, bertolak ke Istana Kepresidenan Cipanas. Para influencer tersebut adalah Wicaksono, jurnalis dan blogger; M. Arif Rahman, travel blogger; Windi Iwandi, food blogger; Iqbal Ardiansyah, fotografer dan instagramer; Mochamad Rafli Zulkarnaen, fotografer dan instagramer; Agus Hartomo, fotografer, instagramer, dan Pendiri Folka Kreatif; dan Rizki Putri Hassan, aktivis PPI dan Pendiri Yayasan Cendekia Aksara.
Sesampainya di Istana Kepresidenan Cipanas pukul 11.00 WIB, para influencer menikmati makan siang di salah satu paviliun khusus untuk menerima para tamu, yaitu Paviliun Antareja. Setelah menyantap makan siang, Asisten Deputi Hubungan Masyarakat, Masrokhan, memberikan sambutan dan memberi penjelasan tentang Kemensetneg dalam memberikan dukungan teknis, administrasi, dan analisis urusan pemerintahan di bidang kesekretariatan negara untuk membantu Presiden dan Wakil Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.
“Mengingat Kemensetneg mendukung kinerja Presiden, pegawai Kemensetneg harus memiliki integritas tinggi,” tutur Masrokhan. Selain itu, ia juga menyampaikan sejumlah prestasi dan inovasi yang diraih oleh Kemensetneg dan disambut positif para influencer.
Agus Hartomo yang biasa dipanggil Tomi menyampaikan kesannya berkesempatan untuk mengunjungi Istana Kepresidenan Cipanas. “Berkunjung ke Istana merupakan portofolio tertinggi yang pernah saya capai karena hanya orang-orang tertentu saja yang bisa diundang ke sini,” kata fotografer yang memiliki fokus di bidang arstitektur.
Para influencer lainnya turut menyampaikan ucapan terima kasih karena kesempatan istimewa untuk mengunjungi Istana Kepresidenan Cipanas.
Untuk mengenal Istana Kepresidenan Cipanas lebih jauh, para tamu berkeliling kawasan Istana Kepresidenan Cipanas, dimulai dari Gedung Induk sampai dengan Rumah Bunga. Gedung Induk merupakan gedung yang diperuntukan bagi Presiden terdiri atas ruang tamu, ruang makan, ruang kerja, dan 5 ruang tidur. Ruang tamu biasa digunakan untuk menerima tamu kepresidenan baik dari dalam maupun luar negeri. Selain itu, ruang makan juga digunakan sebagai ruang pertemuan. Di era Presiden Soekarno, tahun 1965, ruangan ini menjadi saksi sejarah perubahan nilai mata uang dari Rp1.000,00 menjadi Rp1,00 atau yang dikenal dengan sanering.
Di Istana Kepresidenan Cipanas ini terdapat sembilan paviliun, yaitu paviliun Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula, Sadewa, Abimanyu, Antasena, Tumaritis, dan Antareja. Paviliun Yudistira dan Bima merupakan tempat peristirahatan khusus bagi para menteri dan pejabat tinggi. Adapun bangunan lainnya adalah Gedung Bentol, Kolam Pancing, Rumah Bunga, dan Rumah Pemandian Air Panas Alami. Gedung Bentol adalah salah satu ciri khas Istana Kepresidenan Cipanas. Pemandu kunjungan Istana menjelaskan bahwa Presiden Soekarno sering menghabiskan waktu di gedung ini.
"Gedung Bentol merupakan tempat Presiden Soekarno merenung, mencari inspirasi, dan menulis pidato kepresidenan,” jelas Siti Anisha, staf Istana Kepresidenan Cipanas.
Dengan diadakannya kegiatan ini, Kemensetneg berharap dapat menjalin hubungan yang baik dengan para influencer media sosial dan mereka juga dapat menyebarkan kembali informasi yang mereka peroleh tentang Kemensetneg khususnya dan berita-berita positif Pemerintah pada umumnya melalui akun media sosial masing-masing. (SLR/NFA-Humas Kemensetneg)