Meriahkan Peringatan HUT Ke-47 KORPRI, Kemensetneg Gelar Lomba Stand Up Comedy

 
bagikan berita ke :

Selasa, 27 November 2018
Di baca 7072 kali

Ada yang berbeda dari kemeriahan Peringatan HUT Ke-47 KORPRI tahun ini. Bersamaan dengan beberapa perlombaan yang dilaksanakan hari ini, Selasa (27/11), Kementerian Sekretariat Negera (Kemensetneg) juga menggelar lomba Stand Up Comedy. Bertemakan “ASN Zaman Now”, sebanyak 14 peserta berbakat menampilkan materi dibalut sisi humornya di hadapan para pejabat dan pegawai yang memenuhi Aula Serbaguna Kemensetneg. Hampir setiap tahunnya, Kemensetneg memperingati HUT KORPRI dengan menyelenggarakan pertandingan olah raga dan berbagai perlombaan menarik. Tahun ini, pertama kalinya peringatan HUT KORPRI terasa lebih meriah karena diadakannya lomba Stand Up Comedy. “Lomba ini diadakan supaya pegawai sebagai peserta bisa belajar public speaking sambil menghibur pegawai yang menonton dan rehat dari rutinitas bekerja sehari-hari,” ujar Sri Prastiwi Utami sebagai Koordinator Lomba.

Saat membuka acara, Ketua Panitia Peringatan HUT Ke-47 KORPRI, Nandang Haris menyampaikan tiga peserta terbaik akan dipilih dan tampil kembali dalam acara Puncak Peringatan HUT Ke-47 KORPRI pada 1 Desember 2018 mendatang di Gelora Bung Karno. Panitia mengundang dua Stand Up Komedian yang melakukan penjurian pada perlombaan hari ini. Isman Hidayat Suryaman, seorang penulis serta pelawak tunggal Indonesia dan Gilang Bhaskara, runner up Stand Up Comedy Indonesia tahun 2012. Beberapa tips dan saran dibagikan kedua juri tersebut. “Seseorang yang melakukan stand up comedy harus membawakan dengan rasa percaya diri, siap materi, dan jujur (tidak dibuat-buat). Ya, seperti orang sedang ngobrol aja, yang penting tenang dan tidak grogi,” kata Isman dan Gilang saat ditemui.

Gemuruh tawa penonton benar-benar terasa mampu melepaskan sejenak aktivitas hari ini di Kemensetneg. Salah satu peserta Stand Up Comedy, Mashluchi Sundjaya dari Sekretariat Militer Presiden menyampaikan antusiasnya mengikuti lomba ini. Ia ingin bertemu langsung kedua juri lomba dan ingin kelucuan yang dimilikinya dinilai. Benar saja, harapan Mashluchi terkabul menjadi tiga besar terbaik dan harus mempersiapkan diri untuk tampil lagi dalam beberapa hari mendatang. Disamping Mashluchi, dua peserta terbaik yang akan tampil di Gelora Bung Karna adalah Satriyo Wibowo dan Supriyatno Widodo.

Berbeda dengan Maisaroh Nurharjanti, Kepala Bagian Pengelolaan Perpustakaan yang merupakan peserta dari Sekretariat Wakil Presiden dan satu-satunya peserta perempuan. “Dengan mengikuti Stand Up Comedy, kita bisa escape dari rutinitas kerja dan ini salah satu upaya mengelola rohani supaya seimbang,” pungkas Maisaroh, satu-satunya peserta perempuan dalam lomba Stand Up Comedy. (DEW-Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           1