Peluncuran Buku Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

 
bagikan berita ke :

Selasa, 16 September 2014
Di baca 4009 kali

Seperti kita ketahui, lagu kebangsaan Indonesia Raya merupakan ciptaan dari Wage Rudolf Soepratman atau yang biasa kita kenal sebagai W.R. Soepratman. Di dalam sejarah perjalanan hidup sang komponis, sempat terjadi kontroversi mengenai tanggal dan tempat kelahirannya, ada yang menyebut ia lahir di Jatinegara (Jakarta), ada juga yang mengatakan lahir di Somongari Kaligesing Purworejo (Jawa Tengah). Selain itu, para sejarawan menyepakati W.R. Soepratman lahir di Bulan Maret 1903, namun tanggal lahirnya beragam, antara tanggal 3, 5, 9 atau 19 Maret.

Setiap negara umumnya memiliki lagu kebangsaan dengan latar belakang penciptanya masing-masing. Kita patut bersyukur karena lagu Indonesia Raya bisa dijadikan lagu kebangsaan Indonesia dalam waktu yang tidak terlalu lama. Seperti beberapa lagu kebangsaan negara lain, ada yang waktu penetapannya cukup lama, dari beberapa tahun, beberapa abad hingga ribuan tahun.

Lagu Indonesia Raya dikukuhkan menjadi Lagu Kebangsaan Republik Indonesia dengan Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1958. Atas jasanya yang besar, pada tahun 1961 Pemerintah Republik indonesia memberikan penghargaan kepada W.R. Soepratman Anugerah Bintang Mahaputra Utama dan Gelar Pahlawan Nasional.

Akhir Kontroversi
Buku ini juga memberikan keterangan dan pelurusan sejarah terhadap tanggal dan tahun kelahiran sang komponis, di dalam buku ini diceritakan bahwa sesuai dengan putusan Pengadilan Negeri Purworejo menyatakan bahwa W.R. Soepratman lahir pada tanggal 19 Maret 1903 di Dukuh Trembelang, Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupetan Purworejo. Selain itu Keputusan Pengadilan Negeri Surabaya tahun 1958 juga menyatakan sang komponis lahir pada tahun 1903 yang didasarkan pada keterangan keluarga W.R. Soepratman tanpa adanya keterangan tanggal dan bulan.

Acara peluncuran buku ini dihadiri langsung oleh Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Informatika Kementerian Sekretaris Negara Prof. Dr. H. Dadan Wildan, M.Hum., Bupati Purworejo, Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, Rektor/Ketua Pimpinan Perguruan Tinggi, Organisasi Masyarakat, Tokoh Masyarakat, serta Masyarakat Purworejo. (Humas Kemensetneg)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
3           4           1           5           0