Presiden Akan Resmikan Jembatan Terpanjang se-ASEAN

 
bagikan berita ke :

Jumat, 15 Mei 2009
Di baca 864 kali


Hal ini karena pengerjaan jembatan terpanjang di Indonesia dan ASEAN itu telah rampung 96 persen, kata Dirjen Bina Marga, Hermanto Dardak yang didampingi Kepala Satuan Kerja Bentang Tengah, Atianto dalam siaran persnya yang disampaikan Kasubbid Hubungan Media, Srijanto pada ANTARA di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, jembatan Suramadu dengan total akses mencapai 21 Km dan bentang tengah sepanjang 5,5 Km itu bertujuan untuk mempelancar arus lalulintas antara dua daerah itu.

Dengan adanya jembatan itu maka perekonomian di Surabaya dan Madura akan lebih berkembang serta produksi akan meningkat, katanya.

Selain itu pembangunan jembatan Suramadu dirancang dengan tidak menghambat kegiatan nelayan dan masayarakat sekitar karena tingginya mencapai 35 m di atas permukaan laut dan lebar antar pilar tengah sepanjang 400 m.

Menurut dia, lebar dan tinggi jembatan tersebut sudah mencukupi kegiatan navigasi dan telah disesuaikan dengan tinggi ombak sehingga kapal nelayan dapat melintas di bawah jembatan.

Untuk sistem keamanan akan disesuaikan dengan batas kecepatan kendaraan dan angin serta cuaca dengan menggunakan alat, "early warning system", katanya lagi.

Dia mengatakan, untuk membangun proyek mega proyek tersebut dibutuhkan 55.000 ton besi baja dengan biaya sekitar Rp4,5 triliun.

Oleh karena itu, supaya umur jembatan bisa mencapai 100 tahun pemeliharaan dan rehabilitasi harus terus dilaksanakan dengan baik, ujarnya.

Sementara dari segi tata ruang akan ada pengawasan pengelolaan yang kerjasama antara pemerintah daerah baik Surabaya dan Madura, katanya.

Sementara itu, Atianto menambahkan, lambatnya pembangunan jembatan itu karena pendanaan terbatas dan masalah pembebasan lahan.




Sumber:
http://www.antara.co.id/arc/2009/5/14/presiden-akan-resmikan-jembatan-terpanjang-se-asean/


Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0