Menurut keterangan dari Istana Kepresidenan, pertemuan dengan Ban Ki-moon akan diselenggarakan sekitar pukul 17.30 waktu setempat atau 00.30 WIB di Hotel Le Meridien-President, Dakar, Senegal, Kamis.
Sedangkan agenda pertemuan kedua pemimpin itu belum dikemukakan oleh kedua belah pihak. Namun, ini bukan pertama kalinya kedua pemimpin melakukan pertemuan empat mata.
Bahkan pada awal tahun ini, Sekjen Ban Ki-moon secara khusus menelepon Presiden Yudhoyono untuk meminta pemerintah Indonesia berperan lebih dalam kasus Myanmar.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta rombongan menghadiri KTT ke-11 OKI di Senegal setelah melakukan kunjungan kerja ke Teheran, Iran pada 10-12 Maret.
Setelah itu Presiden dijadwalkan untuk melanjutkan lawatannya ke Afrika Selatan dan Dubai.
Menteri yang mengikuti kegiatan Kepala Negara kali ini antara ladalah Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda, Menteri Agama Maftuh Basyuni, dan Menteri Sekretaris Negara Hatta Rajasa.
Turut mengikuti, Wakil Ketua DPD Irman Gusman dan anggota DPR RArief Mudatsir Mandan dan Mutamminul Ula.
Sementara itu, jika pada pagi hari acara pembukaan KTT ke-11 OKI begitu ramai dipadati wartawan sehingga dua ruang media center yang saling berhadapan tampak penuh sesak maka semakin siang jumlah wartawan yang mengikuti sidang OKI tampak mulai menurun.
Di ruang media yang terletak di sisi kanan tempat sholat --di mana panitia tidak menyediakan komputer, hanya sambungan internet-- hanya tampak terisi sepertiga ruangan. Padahal pada pagi hari, sejumlah orang tampak duduk di lantai yang dilapisi karpet untuk sekedar mengirimkan berita atau gambar.
Â
Â
Â
Â
Sumber:
http://www.antara.co.id/arc/2008/3/14/presiden-bertemu-sekjen-pbb-di-sela-ktt-oki/
http://www.antara.co.id/arc/2008/3/14/presiden-bertemu-sekjen-pbb-di-sela-ktt-oki/
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?