Presiden: Demokrasi Harus Melibatkan Perempuan dan Kaum Muda

 
bagikan berita ke :

Jumat, 08 November 2013
Di baca 679 kali

Dalam keteranggannya, Presiden SBY menyampaikan bahwa tema “Consolidating Democracy in Pluralistic Society” pada BDF kali ini sangat relevan bagi kehidupan bangsa Indonesia yang memiliki masyarakat majemuk, salah satunya tercermin dalam sistem multi partai di Indonesia setelah tahun 1998. “Jadi tidak berlebihan kalau sebagai tuan rumah, Indonesia mengangkat tema ini yang punya relevansi untuk keadaan di banyak negara, termasuk di negara kita sendiri”, tegas Presiden.

Dalam pelaksanaan BDF kali ini, sejumlah isu diangkat oleh negara-negara yang hadir. Isu tersebut antara lain pentingnya kepatuhan hukum dalam demokrasi demi ketertiban dan keamanan, penguatan pilar-pilar demokrasi yang inklusif serta harus melibatkan perempuan dan kaum muda, perlunya semangat yang moderat dan toleran di dalam mengawali demokrasi dan kehidupan yang pluralis, serta memasuki era sosial media saat ini, demokrasi harus juga menjangkau ke ranah teknologi informasi. (Dukjak/RYU-Humas/DAR)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0