Rumah evakuasi yang beralamat di jalan KH. Azhari Lorong Keramat No. 121 RT 4 RW 01 Kelurahan Lima Hulu Laut, Kecamatan Seberang Hulu Satu Palembang, dikunjungi Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo Jumat pagi, (30/10).
Presiden menjelaskan, bahwa kunjungan ke rumah evakuasi untuk melihat anak-anak yang terkena dampak kabut asap. "Saya lihat sebuah rumah singgah yang baik karena didalamya ada tenaga medisnya, ada obatnya, sehingga menjadi komplit," tutur Presiden.
Rumah evakuasi ini dibangun sesuai dengan standar anak dan perempuan yang berada di komunitas miskin atau rentan terhadap paparan asap. Dikelola bersama masyarakat, dan aktifis Civil Society Organization (CSO) Sumatera Selatan dengan bantuan dari individu-individu nasional.
Di dalam rumah evakuasi terdapat perawatan juga tersedia mainan untuk anak-anak. Ketua RW dimana rumah evakuasi berada, Alamsyah menjelaskan, bahwa di dalam rumah evakuasi ini ada dua dokter umum. "Bila dirasa berat, kami merujuknya ke rumah sakit," ujar Alamsyah.
Seperti yang di uraikan Tim Komunikasi Presiden, Sukardi Rinakit, bahwa saat ini balita yang dirawat di rumah evakuasi berjumlah sekitar 20 anak. ‎Rumah yang berukuran 5x8 m ini dilengkapi pendingin udara dan kedap asap. Rumah singgah ini diinisiasi oleh Emmy Hafid, Irma Chaniago, Ririe Moekijat dan Anung Karyadi serta Walhi. (Humas Kemensetneg)