“Semakin saya tahu
lapangan, banyak kunjungan-kunjungan daerah yang saya lakukan, semakin
saya kenal medan yang ada di negara kita, semakin saya yakin bahwa yang
namanya swasembada pangan, ketahanan pangan, kedaulatan pangan, itu bisa
akan kita capai dalam kurun waktu yang tidak lama. Perkiraan kami
empat-lima tahun itu bisa kita pegang", ujar Presiden Jokowi penuh
keyakinan.
Berdasarkan hasil pantuan ke daerah dan telah mengenal medan, Presiden Jokowi
Berharap bahwa swasembada pangan, ketahanan pangan, dan kedaulatan pangan akan dicapai dalam kurun waktu empat sampai lima tahun.
Disamping itu, setelah melihat dan berdialog dengan para petani utamanya mengenai hasil pertanian yang mampu meningkat berlipat ganda, yang dulu 2 ton menjadi 4 ton, 6 ton menjadi 8 ton, 1,5 ton menjadi 3 ton, dan melihat contoh-contoh produk hasil pertanian yang juga turut dipamerkan di stand-stand pameran yang dikunjungi, Presiden Jokowi yakin dalam 3 (tiga) sampai 4 (empat) tahun kemitraan antara yang mendampingi, yang mengambil hasil atau produk yang dihasilkan petani semuanya sudah ada, akan diperluas dan dinasionalkan.
Beberapa menteri Kabinet Kerja nampak hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara tersebut. (Verbatim-Humas)
Berdasarkan hasil pantuan ke daerah dan telah mengenal medan, Presiden Jokowi
Berharap bahwa swasembada pangan, ketahanan pangan, dan kedaulatan pangan akan dicapai dalam kurun waktu empat sampai lima tahun.
Disamping itu, setelah melihat dan berdialog dengan para petani utamanya mengenai hasil pertanian yang mampu meningkat berlipat ganda, yang dulu 2 ton menjadi 4 ton, 6 ton menjadi 8 ton, 1,5 ton menjadi 3 ton, dan melihat contoh-contoh produk hasil pertanian yang juga turut dipamerkan di stand-stand pameran yang dikunjungi, Presiden Jokowi yakin dalam 3 (tiga) sampai 4 (empat) tahun kemitraan antara yang mendampingi, yang mengambil hasil atau produk yang dihasilkan petani semuanya sudah ada, akan diperluas dan dinasionalkan.
Beberapa menteri Kabinet Kerja nampak hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara tersebut. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?