Presiden Jokowi Sampaikan Dukungan Untuk Rakyat Palestina

 
bagikan berita ke :

Rabu, 17 Juni 2015
Di baca 1206 kali

Dalam pertemuan dengan delegasi MER-C, Presiden Jokowi juga menyatakan komitmen pemerintah melalui Kementerian dan Lembaga terkait dan Perwakilan RI
untuk memfasilitasi agar bantuan kepada rakyat Palestina bisa sampai ke tujuan.

Tentang RS Indonesia


RS Indonesia berdiri di atas lahan seluas 16.261 m2, saat ini pembangunan masih berada dalam proses pengadaan alat kesehatan yang kesiapannya sudah mencapai 90 persen. Rencananya RS Indonesia akan dikhususkan untuk pelayanan traumatology dan bedah bagi masyarakat Palestina.

Pada pertemuan itu, Presiden Jokowi menyampaikan Pemerintah RI sudah mengambil langkah-langkah konkret untuk mendukung perjuangan Palestina. Ini diwujudkan dalam bentuk antara lain pendirian Konsulat Kehormatan di Ramallah dan pembangunan Indonesia Cardiac Centre di RS Al Syifa di Gaza.

Berkaitan dengan rencana grand opening RS Indonesia, Presiden Jokowi juga berpesan agar pihak MER-C perlu bersabar menunggu izin Pemerintah Mesir untuk
memasuki Palestina melalui Rafah, menghindari ditolaknya rombongan yang dapat menjadi pemberitaan negatif.

Pastikan Netral

Kepada MER-C, Presiden Jokowi berpesan agar hati-hati terhadap bantuan yang diberikan Pemerintah Indonesia tidak terkesan diterima oleh salah satu yayasan/organisasi/lembaga yang anggotanya berafiliasi dengan salah satu faksi tertentu di Palestina.

Presiden Jokowi meminta untuk memastikan manajemen rumah sakit yang nantinya akan mengelola RS Indonesia, yaitu RS Kamal Edwan, bukanlah RS yang berafiliasi/dimiliki oleh salah satu faksi di Palestina.

Selain itu, menangapi undangan untuk menghadiri peresmian dan grand opening RS Indonesia, Presiden Jokowi masih akan melihat apakah memungkingkan untuk menghadiri acara tersebut. (Humas Kemensetneg)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0