Presiden Menerima Prince Waleed bin Talal

 
bagikan berita ke :

Senin, 02 April 2007
Di baca 2001 kali

Prince Al-Waleed, datang didampingi antara lain istrinya Princess Ameerah, Duta Besar Kerajaan Arab Saudi Abdulrahman M. Alkhayyat, dan Penasehat Pimpinan Dr. Khaled Al Mansour. Sementara saat menerima tamunya, Presiden didampingi Menko Perekonomian Boediono, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menteri PU Djoko Kirmanto, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, Seskab Sudi Silalahi, Kepala BKPM M.Lutfi, dan Jubir Kepresidenan Dino Patti Djalal.

“Pertemuan tadi memang membahas tindak lanjut dari pertemuan kami sebelumnya di Riyadh bersama dengan King Abdullah. Saya tertarik berinvestasi kembali di Indonesia karena sebelumnya saya juga telah berinvestasi di Indonesia melalui Four Seasons Hotel dan Citigroup,� kata Prince Al-Walled. “Pertemuan tadi berjalan dengan sangat baik dan kami menanti kesempatan untuk berinvestasi pada industri perhotelan. Saya tahu bahwa hukum investasi di Indonesia yang telah diumumkan baru-baru ini dapat membantu mendorong orang-orang untuk berinvestasi di Indonesia,� ujar keponakan dari King Abdullah bin Abdul Aziz, Raja Arab Saudi.

Mengenai berapa jumlah yang akan diinvestasikan di Indonesia, Prince Al-Walled belum dapat mengungkapkan. “Jumlah yang akan kami investasikan akan tergantung pada lokasi dan seberapa besar proyek tersebut. Pada waktu yang tepat, kami akan mengumumkan proyek apa saja yang akan kami jalankan dan berapa jumlahnya,� Prince Al-Waleed menambahkan.

Sebelumnya, Jubir Presiden, Dino Patti Djalal usai pertemuan mengatakan, pertemuan Presiden dengan Prince Waleed ini adalah pertemuan yang kedua kalinya. Sebelumya, keduanya pernah bertemu saat Presiden SBY berkunjung ke Saudi Arabia tahun lalu. “Saat itu Presiden mengundang Prince Waleed untuk datang ke Indonesia. Kita sangat gembira karena Prince Waleed akhirnya dapat memenuhi undangan tersebut,� tambahnya.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama lebih kurang satu jam tersebut, kata Dino, Presiden SBY juga berdiskusi dan berkesempatan menjelaskan beberapa hal mengenai kemajuan ekonomi yang telah dicapai Indonesia. “Presiden SBY mengundang Prince Waleed yang telah berinvestasi sebelumnya di Indonesia, untuk berinvestasi kembali di Indonesia sebagai bagian dari kemajuan kerjasama ekonomi antara Indonesia dan Arab Saudi ,� jelas Dino kepada wartawan.

Prince Al-Walled bin Talal bin Abdul Aziz Alsaud adalah anggota kerajaan Arab Saudi, namun demikian dia memilih untuk tidak terlibat dalam dunia politik Kerajaan Arab Saudi. Prince Al-Walled lebih memilih berkarir sebagai pengusaha dan investor internasional. Karirnya di bidang investasi dimulai sejak tahun 1979 setelah dia menamatkan pendidikan sarjananya di California, Amerika Serikat. Sejak saat itu, Price Al-Walled membangun beberapa spekulasi bisnis yang fokus pada bisnis konstraksi dan real-estate. Diperkirakan hingga tahun 2007 kekayaannya bernilai 20,3 milyar dollar Amerika. Prince Al-Walled adalah orang terkaya di Arab Saudi dan menduduki urutan ke-13 sebagai salah satu orang terkaya di dunia versi majalah Forbes.

 

http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2007/03/30/1687.html

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
1           0           0           0           0