Presiden: Negara Tidak Boleh Libur

 
bagikan berita ke :

Rabu, 17 Oktober 2007
Di baca 2324 kali

Jakarta: Tujuan kunjungan mendadak di berbagai tempat di Jakarta yang dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari Rabu (17/10) adalah untuk memastikan bahwa jajaran pemerintah telah mengemban tugasnya sebagaimana yang diharapkan oleh rakyat. Meskipun pada hari libur nasional, negara tidak boleh libur. Pemerintah harus tetap bekerja. Pejabat dan petugas boleh saja libur bergiliran, tetapi fungsi pemerintahan dan tugas negara harus tetap berlanjut. Demikian dikatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam keterangan pers usai melakukan kunjungan mendadak, Rabu (17/10) sore, di Dufan Ancol Jakarta Utara.

Menurut SBY, jauh sebelum hari raya Idul Fitri, Pemerintah Daerah maupun pusat telah melakukan berbagai persiapan .� Saya sendiri memimpin kabinet waktu itu dua kali. Saya juga melakukan pemerikasaan kesiapan di berbagai tempat. Sekarang hari H plus 4 saya cek kembali, apakah semua tugas itu dapat diembang dengan baik,� kata SBY yang mengenakan batik coklat, didampingi Jubir Presiden, Andi Mallarangeng.

“Meskipun ada libur nasional selama seminggu, tetapi saya sudah intruksikan pelayanan publik tidak boleh berhenti. Rumah sakit, kepolisian, termasuk perbankan, dan sebagainya. Sebab kalau seminggu terhenti, roda ekonomi terganggu. Dan tadi kita lihat BRI telah membuka pelayanan bagi nasabahnya, dan saya berharap ini dipertahankan dimasa akan datang,� ujar SBY.

Untuk itu, SBY mengucapkan terimah kasih dan penghargaan kepada semua yang bertugas non stop selama dua minggu di lapangan, untuk memberikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat, dengan meninggalkan keluarga “ Mereka adalah pahlawan. Terima kasih pada mereka. Dan bersyukur pada Tuhan, bahwa dengan tanggung jawab yang mereka lakukan sebagian saudara-saudara kita dapat melaksanakan lebaran," lanjutnya.

Mengenai hasil telekonference yang diadakan di Mabes Polri bersama seluruh Kapolda di Indonesia, SBY sangat senang karena tugas dapat dilaksanakan dengan baik. “Kita tahu di sana-sini masih banyak kekurangan dan kelemahan. Tetapi yang menggembirakan, angka kejahatan menurun drastis. Ini menunjukkan bahwa antisipasinya lebih baik. Barangkali saudara-saudara kita tidak banyak yang tergoda untuk melaksanakan kejahatan ,� katanya.

�Di sisi lain kita prihatin ada kenaikan kecelakaan kendaraan roda dua. Ini sebagai contoh yang mesti kita carikan solusinya untuk tahun depan. Rute- rute padat, provinsi-provinsi yang memiliki tantangan berat terhadap pengelolaan lalulintas mudik ini, kita dengar tadi juga dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Kalau Pemerintah Daerah, Kapolda, dan instansi lainnya dengan inisiatifnya masing-masing dapat melaksanakan tugasnya, minus dengan kekurangan yang ada , harapan saya tahun depan lebih baik lagi,� ujar SBY.

Alasan kunjungan mendadak SBY ke Mabes Polri, jelas SBY, karena di sana adalah salahsatu Pos Komando untuk mengendalikan seluruh tindakan , pengamanan, pemeliharaan ketertiban. Bukan hanya lalulintas, bukan hanya arus mudik, tetapi juga keamanan dan ketertiban umum dalam arti yang luas.

SBY mengaku sangat senang melihat masyarakat memanfaatkan hari libur nasional dengan mengunjungi tempat-tempat rekreasi, untuk rileks dengan keluarganya, belanja secukupnya, � Ini tentu dapat menggerakkan perekonomian. Semua lepas dari ketegangan ataupun suasana yang rutin, sehingga setelah libur panjang ada semangat baru, tekad baru bagi saudara-saudara kita untuk bekerja. � kata SBY.

Diakhir kunjungan mendadak ini, SBY dan Ibu Ani, beserta menantunya Annisa Pohan, mengadakan makan bareng dengan para petugas lapangan yang selama ini terus bertugas saat lebaran. SBY sekeluarga bahkan duduk semeja diantaranya dengan petugas pemadam kebakaran, aparat keamanan baik Polisi maupun TNI dan petugas kesehatan. Makan bareng ini dilakukan di restaurant seafood Bandar Jakarta yang berada di arae Dufan Ancol, Jakarta Utara.

 

Sumber:
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2007/10/17/2326.html

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
3           0           2           1           0