Hadir dalam acara persemian itu antara lain Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua MK Jimly Assiddiqie, Ketua MPR Hidayat Nurwahid, Ketua DPR Agung Laksono, Ketua DPD Ginanjar Kartasasmita, Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan, Mensesneg Hatta Rajasa, dan Menbudpar Jero Wacik.
Dalam laporannya, Sekretaris Jenderal MK Janedjri M. Gafar mengatakan bahwa gedung MK dibangun di atas lahan seluas 4.420 M2, dengan luas lantai 23.323 M2. �Setelah sekian lama berkantor di beberapa tempat, terakhir di gedung Departemen Komunikasi dan Informastika, Alhamdulillah pada hari ini gedung MK dapat diwujudkan,� kata Janedjri. �Bahkan pada awal terbentuknya, alamat kantor MK menggunakan nomor handphone Ketua MK,� lanjutnya.
Gedung MK terdiri atas dua bagian yaitu bagian utama yang di dalamnya terdapat ruang sidang pleno dan ruang sidang panel serta media centre terdiri atas empat lantai. Di belakang bangunan utama terdapat bangunan pusat perkantoran bagi para hakim konstitusi dan pegawai sekjen dan kepaniteraan MKRI yang terdiri dari 16 lantai. �Bangunan utama MK memiliki ciri yang khas, yaitu sembilan pilar yang menjadi simbol sembilan hakim konstitusi,� jelas Janedjri.
Gedung MK sengaja dibuat ramah lingkungan. Oleh karena itu pada peresmian ini, MK menerima penghargaan dari pemerintah provinsi DKI Jakarta atas pembangunan gedung yang ramah lingkungan. Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta mensyaratkan setiap gedung yang berada di jalan protokol untuk tidak menggunakan pagar, memiliki lahan hijau, dan sumur resapan. Gedung MK ini merupakan gedung pertama di jalan protokol yang memenuhi syarat tersebut.
Presiden SBY mengucapkan selamat ulang tahun kepada MK. SBY berharap kedepan MK dapat terus meningkatkan pengabdiannya kepada negara dan bangsa, dan memberikan kontribusinya dalam membangun kehidupan bernegara yang demokratis dan mengedepankan supremasi hukum.
Usai meresmikan pemakaian gedung MK, rombongan Presiden SBY meninjau gedung MK yang didalamnya juga terdapat pameran sistem teknologi komunikasi dan informasi, pameran dokumentasi sejarah MK dan pameran buku karya ketua dan para hakim konstitusi.
Sumber:
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2007/08/13/2122.html