Presiden SBY Beri Arahan dan Pembekalan Kepada Para Capaja

 
bagikan berita ke :

Jumat, 27 Juni 2014
Di baca 768 kali

Arahan dan Pembekalan yang diberikan Presiden SBY kali ini tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kecuali permintaan Presiden SBY kepada para Taruna untuk menyanyikan Himne Taruna sebelum memberikan arahan dan pembekalan.

“Para Taruna, mengapa saya malam hari ini meminta sebelum saya sampaikan arahan dan pembekalan saya untuk menyanyikan Himne Taruna, karena nanti ketika Kalian telah menjadi perwira, mengemban tugas bangsa dan negara terutama ketika mengemban tugas-tugas yang kritis dan menentukan, bertempur di medan pertempuran, maka ketika mendengar Himne Taruna, jiwa Kalian akan tergetar, Kalian  akan bersumpah untuk mengerbankan jiwa dan raga demi Sang Merah Putih, demi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai pertama, kita cintai bersama”, ujar Presiden SBY.

Menanggapi beberapa pertanyaan dari para Taruna mengenai kiat-kiat yang diterapkan oleh Presiden SBY dalam merespons segala hujatan dan tantangan selama dua periode Presiden SBY menjadi Presiden Republik Indonesia, Presiden menjawab bahwa kiatnya yang paling utama adalah dengan kesabaran yang sangat tinggi.

Setelah memberikan arahan dan pembekalan kepada Capaja 2014, Presiden langsung menuju Akademi Militer, Magelang untuk bernostalgia mengenang saat-saat Presiden SBY menempuh pendidikan di Akademi Militer tersebut dengan napak tilas mendaki Gunung Tidar, bermain drum band mengenang kembali sewaktu dia menjadi pemain tenor drum Genderang Seruling Canka Lokananta.

Di hari ketiga kunjungan kerjanya di DIY (26/6), Presiden SBY melantik 453 calon perwira remaja (Capaja) untuk menjadi perwira TNI. Mereka terdiri atas taruna Akademi Militer (Akmil), Kadet Akademi Angkatan Laut (AAL), dan Karbol Akademi Angkatan Udara (AAU).

Presiden SBY, atas nama Negara dan Pemerintah menyampaikan selamat kepada para Perwira Remaja yang baru saja dilantik seraya mengingatkan untuk “Pegang teguh kode etik perwira, Budi Bakti Wira Utama, junjung tinggi Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan delapan wajib TNI," kata Presiden SBY dalam sambutannya dan berharap "Semoga para perwira remaja TNI yang dilantik pada hari ini dapat mengemban amanah dan melaksanakan tugas dengan baik dan berhasil di masa depan," Presiden SBY menambahkan.

Turut mendampingi Presiden SBY dalam kunjungan kerja kali ini, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Kepala BNPB Syamsul Maarif, dan Panglima TNI Jenderal Moeldoko. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0