Presiden SBY Buka Konferensi OGP

 
bagikan berita ke :

Rabu, 07 Mei 2014
Di baca 738 kali

Pembukaan Konferensi OGP Kawasan Asia Pasifik dihadiri oleh OGP CSO Lead Chair Rakesh Rajani, para dutabesar dan perwakilan lembaga-lembaga internasional, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Seskab Dipo Alam, dan Mendikbud Mohammad Nuh, telah berhasil karena membawa “duduk bersama” berbagai pihak pemerintahan serta masyarakat sipil seperti LSM, akademisi, dan organisasi gerakan, serta kalangan swasta dari beberapa negara.

Presiden SBY menambahkan, pemerintah yang terbuka dan transparan memang sudah baik, tapi hal tersebut belum cukup, jika pemerintah tidak melibatkan partisipasi masyarakat.

“Indonesia continues to put meaning to the ideals of open government. We try at best to empower rather than instruct. To inspire rather than force, and to embrace rather than exclude. This is the reason why we created the Open Government Indonesia–known as OGI”, ujar Presiden SBY menegaskan bahwa Indonesia mendukung penuh dan telah mengimplementasikan prinsip-prinsip OGP. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0