"Penyerahan bantuan pnpm sebesar Rp1 triliun lebih itu, dilakukan
secara simbolis, "kata Kepala Bagian Humas dan Media Masa Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Tuban, Trimartoyo, kepada ANTARA, Rabu pagi tadi.
Dalam acara penyerahan bantuan itu, Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono, didamping Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Aburizal Bakrie. Selain itu, hadir dalam acara itu, Menteri
Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto dan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo.
Selain itu, Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono juga menyerahkan bantuan benih padi 160 ton senilai Rp920 juta yang diterima Kelompok Tani Panjer Nugroho, Desa Masangah, Kecamatan Bungah, Gresik, Sukardi.
Bantuan benih jagung 13 ton senilai Rp520 juta diterima Kelompok Tani Makmur, Desa Simo, Kecamatan Soko, Tuban, Zainuri. Bantuan benih kedelai satu ton senilai Rp12 juta yang diterima Kelompok Tani Mardi Santoso II, Desa Bumi Ayu, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Edhar.
Bantuan pupuk NPK 400 ton senilai Rp2,4 miliar, pupuk NPK phonska 200 ton senilai Rp1,2 miliar dan pupuk petroganik 200 ton senilai Rp317 juta, kepada Kelompok Tani Maju Makmur,Desa Gampang Sejati, Kecamatan laren, Lamongan, Solikin.
Bantuan 5.350 paket sembako bagi masyarakat kurang mampu di Tuban dan Lamongan yang diterima, Petugas Kebersihan Tuban, Sa,ban dan Wartin dan Petugas Kebersihan Lamongan, Ahmad Rola.
Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono, juga menandatangani prasasti peresmian sejumlah proyek infrastruktur di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah total nilai proyek mencapai Rp51,56 miliar. Proyek tersebut yakni jembatan Bajulmati di Desa Sitiharjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang, senilai Rp35,72 miliar, sistem penyediaan air minum ibukota Kecamatan (SPAM IKK) senilai Rp1,96 miliar, SPAM IKK Kecamatan Candi, Sidoarjo senilai Rp9,58 miliar, SPAM IKK Kecamatan Dringu, Probolinggo senilai Rp2,05 miliar.
Selain itu juga proyek pengembangan prasarana pedesaan berupa proyek air minum ,sanitasi dan jalan desa di Desa Sumber Jeruk, Kecamatan Jambesari Darussolah, Bondowoso senilai Rp2,25 miliar. Sebelumnya, Presiden, Susilo menyaksikan penyerahan kredit usaha rakyat (KUR) tahun 2009 di Provinsi Jawa Timur, dari BRI Rp1,603 triliun untuk 343.688 debitur, Bank Mandiri Rp159,17 milar untuk 5.679 debitur, BNI Rp122.79 miliar untuk 1.066 debitur, Bangk Bukopin Rp90,446 miliar untuk 293 debitur, Bank Syariah Mandiri Rp9,58 miliar untuk 366 debitur dan Bank Tabungan Negara (BTN) Rp298,58 miliar untuk 176 debitur.
Dalam kesempatan itu, Presiden, Susilo Bambang Yudhono juga mengelar dialog dengan pemanfaat PNPM dan KUR.
Sumber:
Dalam acara penyerahan bantuan itu, Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono, didamping Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Aburizal Bakrie. Selain itu, hadir dalam acara itu, Menteri
Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto dan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo.
Selain itu, Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono juga menyerahkan bantuan benih padi 160 ton senilai Rp920 juta yang diterima Kelompok Tani Panjer Nugroho, Desa Masangah, Kecamatan Bungah, Gresik, Sukardi.
Bantuan benih jagung 13 ton senilai Rp520 juta diterima Kelompok Tani Makmur, Desa Simo, Kecamatan Soko, Tuban, Zainuri. Bantuan benih kedelai satu ton senilai Rp12 juta yang diterima Kelompok Tani Mardi Santoso II, Desa Bumi Ayu, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Edhar.
Bantuan pupuk NPK 400 ton senilai Rp2,4 miliar, pupuk NPK phonska 200 ton senilai Rp1,2 miliar dan pupuk petroganik 200 ton senilai Rp317 juta, kepada Kelompok Tani Maju Makmur,Desa Gampang Sejati, Kecamatan laren, Lamongan, Solikin.
Bantuan 5.350 paket sembako bagi masyarakat kurang mampu di Tuban dan Lamongan yang diterima, Petugas Kebersihan Tuban, Sa,ban dan Wartin dan Petugas Kebersihan Lamongan, Ahmad Rola.
Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono, juga menandatangani prasasti peresmian sejumlah proyek infrastruktur di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah total nilai proyek mencapai Rp51,56 miliar. Proyek tersebut yakni jembatan Bajulmati di Desa Sitiharjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang, senilai Rp35,72 miliar, sistem penyediaan air minum ibukota Kecamatan (SPAM IKK) senilai Rp1,96 miliar, SPAM IKK Kecamatan Candi, Sidoarjo senilai Rp9,58 miliar, SPAM IKK Kecamatan Dringu, Probolinggo senilai Rp2,05 miliar.
Selain itu juga proyek pengembangan prasarana pedesaan berupa proyek air minum ,sanitasi dan jalan desa di Desa Sumber Jeruk, Kecamatan Jambesari Darussolah, Bondowoso senilai Rp2,25 miliar. Sebelumnya, Presiden, Susilo menyaksikan penyerahan kredit usaha rakyat (KUR) tahun 2009 di Provinsi Jawa Timur, dari BRI Rp1,603 triliun untuk 343.688 debitur, Bank Mandiri Rp159,17 milar untuk 5.679 debitur, BNI Rp122.79 miliar untuk 1.066 debitur, Bangk Bukopin Rp90,446 miliar untuk 293 debitur, Bank Syariah Mandiri Rp9,58 miliar untuk 366 debitur dan Bank Tabungan Negara (BTN) Rp298,58 miliar untuk 176 debitur.
Dalam kesempatan itu, Presiden, Susilo Bambang Yudhono juga mengelar dialog dengan pemanfaat PNPM dan KUR.
Sumber:
http://www.antara.co.id/arc/2009/2/18/presiden-serahkan-bantuan-pnpm-sebesar-rp1-448-triliun/
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?