Tahun ini ada dua orang putra terbaik bangsa menerima gelar Pahlawan Nasional. Pertama adalah Johannes Leimena (Alm), yang merupakan salah satu pemuda Indonesia yang berjasa dalam penyelenggaraan Kongres Pemuda tahun 1928. Yang kedua adalah Johannes Abraham Dimara (Alm), memiliki jasa besar dalam pembebasan Namlea di Maluku, dan dalam perjuangan membebaskan Irian Barat.
Keduanya diangkat menjadi Pahlawan Nasional berdasarkan hasil sidang Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan pada tanggal 1 November 2010 dan dengan Keputusan Presiden Nomor 52/TK/TAHUN 2010 tanggal 8 November 2010. Dalam acara penganugerahan gelar Pahlawan Nasional, Presiden SBY juga memberikan Bintang Jasa Mahaputera Adipradana, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Mahaputera Nararya, Bintang Jasa Pratama, Bintang Jasa Nararya dan Bidang Budaya Parama Dharma.
Diantara penerima Bintang Jasa tersebut antara lain, Mangkunagara IV (Alm), Raden Saleh (Alm), Hajjah Andi Depu (Alm), Alex dan Frans Mendur (Alm), Sumandjaja (alm) dan W.S Rendra (Alm).
Usai menganugerahkan secara pribadi Gelar dan Bintang Tanda Jasa kepada ahli waris para penerima, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, didampingi ibu Ani memberikan ucapan selamat secara pribadi kepada masing-masing penerima. Acara ini juga dihadiri oleh beberapa menteri, diantaranya, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mendiknas M. Nuh, dan Menbudpar Jero Wacik. (arc)
Sumber:
http://www.presidenri.go.id/index.php/fokus/2010/11/11/6125.html