Setibanya di rumah duka, Presiden dan Ibu Negara duduk di depan jenazah dan berbincang dengan anak almarhumah, Budi. Dalam sambutan singkatnya Presiden mengajak seluruh rakyat Indonesia memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Adam Malik dan almarhumah Nelly Adam Malik atas jasanya yang besar sebagai pejuang kemerdekaan, pejuang pers, anggota parlemen yang gigih, dan diplomat yang ulung.
Nelly Adam Malik meninggalkan 3 orang anak dan 17 cucu. Semasa hidupnya Nelly, yang lahir di Jakarta 15 Mei 1925, ini pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), Ketua Harian Gabungan Demokrasi Pancasila Sekber Golkar, Wakil Ketua I DPP Golkar, Anggota DPR/MPR, Penasihat Dharma Wanita, serta beberapa jabatan lainnya. Sedangkan pada saat-saat terakhirnya, Nelly sibuk dengan aktivitas mengelola Yayasan & Museum Adam Malik.
Jenazah Nelly akan diberangkatkan ke peristirahatan terakhir TMP Kalibata, siang ini selepas duhur.
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2007/03/26/1667.html