SBY: Tenang, Rasional, dan Jernih Hadapi Krisis

 
bagikan berita ke :

Jumat, 10 Oktober 2008
Di baca 790 kali


"Tetaplah tenang, rasional, dan jernih sambil mencari upaya mengelola agar dampak krisis itu tidak mengancam ekonomi Indonesia," ujar Presiden saat sambutan peresmian Masjid Raya Bani Umar, Kompleks Graha Bintaro, Tangerang, Banten, Jumat (10/10).

Presiden mengakui, saat ini tengah terjadi krisis di pasar modal dan pasar uang, termasuk di Indonesia. Akan tetapi, krisis ekonomi belum terjadi di Indonesia. "Jangan cepat-cepat katakan Indonesia mengalami krisis ekonomi," ujarnya.

Di tengah krisis, Presiden menyebut telah menyampaikan "10 perintah" yang dikemukakannya pada awal terjadinya krisis yang kemudian diikuti dengan tutupnya pasar bursa Indonesia. "Selaku Presiden, saya mengutamakan dan memprioritaskan untuk melindungi rakyat. Program-program prorakyat harus tetap jalan," ujarnya.



Sumber:

http://www.kompas.com/read/xml/2008/10/10/1106260/sby.tenang.rasional.dan.jernih.hadapi.krisis

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0