Selesai Groundbreaking Tol Trans Sumatera, Presiden Jokowi Lanjut Groundbreaking Tol Trans Jawa
“Jalan yang akan kita
bangun lebar. Di tengah jalan tol, di sampingnya kereta api, di sini
untuk transmisi listrik, bawahnya untuk pipa gas. Kita berpikir tidak
hanya 5-10 tahun, ini bisa dipakai seratus tahun. Visi utama harus lebih
seratus tahunâ€, tegas Presiden Jokowi dalam sambutannya.
Presiden Jokowi juga memberi target kepada para Direktur baik BUMN maupun Swasta yang terkait dengan pembangunan jalan tol Trans-Sumatera ini, bisa diselesaikan dalam waktu yang lebih cepat dari target, selain itu, Presiden Jokowi juga berjanji akan terus mengawasi.
Selesai groundbreaking jalan tol Trans-Sumatera Ruas Palembang-Simpang Indralaya, Presiden Jokowi dan rombongan dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan langsung bertolak menuju Ngawi, Jawa Timur untuk meresmikan percepatan pembangunan jalan tol ruas Solo-Ngawi dan groundbreaking jalan tol ruas Ngawi-Kertosono, Kamis (30/4) sore, di Desa Klitik, Ngawi, Jawa Timur yang ditargetkan selesai dalam 2,5 tahun.
Presiden Jokowi masih tetap memprioritaskan public-private partnership dengan mempersilakan pihak BUMN maupun untuk mengerjakan proyek tersebut. Menurut Presiden Jokowi, jika BUMN dan swasta tidak bisa melanjutkan proyek pembangunan jalan tol tersebut, maka akan diambil alih oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Kuncinya bahwa bekerja itu ada target. Saya sudah berikan target ke Pak Menteri PU paling lama dua ruas ini 2,5 thn," pesan Presiden Jokowi.
Selain itu, Presiden Jokowi juga menyebut tiga pilihan pihak yang mengerjakan jalan tol, yakni BUMN, swasta, dan Kemen PU & Pera, semuanya dibuka agar apa yang diinginkan oleh masyarakat segera bisa tercapai dan terlaksana.
Mendampingi Presiden dalam acara groundbreaking tol Trans Jawa, Menteri PU dan pera, Menteri BUMN, dan Gubernur Jawa Timur. (Verbatim-Humas)
Presiden Jokowi juga memberi target kepada para Direktur baik BUMN maupun Swasta yang terkait dengan pembangunan jalan tol Trans-Sumatera ini, bisa diselesaikan dalam waktu yang lebih cepat dari target, selain itu, Presiden Jokowi juga berjanji akan terus mengawasi.
Selesai groundbreaking jalan tol Trans-Sumatera Ruas Palembang-Simpang Indralaya, Presiden Jokowi dan rombongan dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan langsung bertolak menuju Ngawi, Jawa Timur untuk meresmikan percepatan pembangunan jalan tol ruas Solo-Ngawi dan groundbreaking jalan tol ruas Ngawi-Kertosono, Kamis (30/4) sore, di Desa Klitik, Ngawi, Jawa Timur yang ditargetkan selesai dalam 2,5 tahun.
Presiden Jokowi masih tetap memprioritaskan public-private partnership dengan mempersilakan pihak BUMN maupun untuk mengerjakan proyek tersebut. Menurut Presiden Jokowi, jika BUMN dan swasta tidak bisa melanjutkan proyek pembangunan jalan tol tersebut, maka akan diambil alih oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Kuncinya bahwa bekerja itu ada target. Saya sudah berikan target ke Pak Menteri PU paling lama dua ruas ini 2,5 thn," pesan Presiden Jokowi.
Selain itu, Presiden Jokowi juga menyebut tiga pilihan pihak yang mengerjakan jalan tol, yakni BUMN, swasta, dan Kemen PU & Pera, semuanya dibuka agar apa yang diinginkan oleh masyarakat segera bisa tercapai dan terlaksana.
Mendampingi Presiden dalam acara groundbreaking tol Trans Jawa, Menteri PU dan pera, Menteri BUMN, dan Gubernur Jawa Timur. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?