Usai Tinjau Gelar Alutsista TNI AL, Presiden Pimpin Rapat KKIP

 
bagikan berita ke :

Jumat, 14 Maret 2014
Di baca 795 kali

Rapat KKIP kali bertujuan untuk merencanakan, mengembangkan, dan mengimplementasikan kebijakan industri pertahanan secara khusus, dan untuk kepentingan pertahanan secara umum.

Presiden SBY juga mengingatkan bahwa bagaimanapun sebagai negara yang berdaulat, Indonesia memerlukan kekuatan pertahanan. Seperti kita ketahui,  Indonesia sedikit tertinggal meningkatkan dan melakukan modernisasi kekuatan Alutsista. “Setiap Negara memerlukan kekuatan pertahanan yang baik, termasuk Indonesia”, Presiden SBY menambahkan.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden SBY juga menegaskan, “Perang adalah jalan terakhir untuk menegakkan kedaulatan dan menjaga keutuhan NKRI, kalau kita ingin damai kita harus siap berperang, demikian doktrin yang harus dianut, demikian juga falsafah yang harus diimplementasikan dalam kebijakan nasional”.

Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Pertahanan Purnomo Yosgiantoro, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisyahbana, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Mendikbud M. Nuh, Panglima TNI Jendral Moeldoko. (Verbatim-Humas)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0