Yudhoyono Tonton Film Riwayat JFK

 
bagikan berita ke :

Selasa, 29 September 2009
Di baca 783 kali


Presiden, Ibu Ani dan rombongan disambut oleh Direktur Yayasan Perpustakaan Kennedy, Stephen Smith, dan Wakil Direktur Perpustakaan Kennedy, James Roth, di lobi gedung.

Oleh kedua pimpinan museum Kennedy itu, Presiden dan rombongan dibawa ke ruang Stephen E. Smith Center untuk menonton film dokumenter selama 17 menit mengenai masa-masa perpolitikan AS dan dunia yang dilalui JFK sebelum dan saat ia menjadi presiden AS.

Sebelumnya, Stephen Smith menyampaikan ucapan selamat datang kepada Yudhoyono, yang disebutnya pemimpin negara yang memiliki semangat kuat seperti mantan presiden JFK untuk menjunjung tinggi demokrasi.

Smith dan Yudhoyono juga sempat bertukar kenang-kenangan.

Cendera mata yang diserahkan kepada Smith adalah berupa kain batik, yang dijelaskan Presiden sebagai salah satu warisan sejarah dunia dari Indonesia.

Usai menonton film tentang sejarah JFK, Presiden berkeliling melihat koleksi-koleksi museum yang menunjukkan hidup, kepimpinan dan peninggalan JFK dan menggambarkan betapa ia mencintai politik dan pelayanan terhadap publik.

Perpustakaan dan Museum Presiden John F. Kennedy adalah fasilitas dan gedung yang dipersembahkan untuk mengenang JFK serta semua pihak yang memberikan sumbangan mereka melalui seni politik untuk menciptakan dunia baru yang lebih baik.

Presiden Yudhoyono usai berkunjung ke museum tersebut mengatakan Indonesia dapat mengambil beberapa pelajaran dari perjuangan-perjuangan JFK yang sesuai pada zamannya.

Ia mengambil contoh tentang perjuangan Kennedy, yang dengan berani, mengambil berbagai langkah untuk menghilangkan diskriminasi di negaranya.

"Semangat seperti ini harus juga diterapkan di negeri kita... tidak boleh ada diskrimasi, pembedaan karena agama, suku, etnis," kata Yudhoyono.

Pengembangan teknologi modern dan teknologi dirgantara yang diterobos oleh JFK juga disebutkan Presiden sebagai beberapa contoh perjuangan yang perlu dicontoh dari JFK.

John Fitzerald Kennedy, yang dilahirkan di Brookline, Massachusetts, pada 29 Mei 1917, diangkat sebagai Presiden AS yang ke-35 pada tahun 1960.

Ia merupakan politisi termuda yang dipilih menjadi presiden AS.

Namun jabatan kepresidenannya pada tahun 1963 berakhir dengan tragis.

Ia tewas tertembak di Dallas pada 22 November 1963 di atas mobil terbuka ketika melintas di antara kerumunan masyarakat setempat yang menyambut kunjungannya ke Dallas.




Sumber:
http://www.antaranews.com/berita/1254120380/yudhoyono-tonton-film-riwayat-jfk

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0