Berikan Pengalaman Pengelolaan Kawasan, PPID Kemensetneg Lakukan Visitasi ke ITDC Mandalika dan Desa Senggigi

 
bagikan berita ke :

Jumat, 06 Oktober 2023
Di baca 613 kali

Lombok - Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Sekretariat Negara (Biro Humas Kemensetneg) bersama Badan Layanan Umum (BLU) Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK GBK), dan Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) melakukan visitasi ke ITDC Mandalika dan Desa Senggigi pada tanggal 5 dan 6 Oktober 2023. Visitasi dilaksanakan guna memberikan pengalaman dalam pengelolaan Kawasan khususnya bagi BLU PPK GBK dan PPK Kemayoran.

Kepala Biro Humas Kemensetneg, Eddy Cahyono Sugiarto mewakili Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kemensetneg memberikan penjelasan mengenai tujuan kegiatan visitasi ke ITDC Mandalika dan Desa Senggigi.

“Ada dua Direktur Pengelola GBK dan Kemayoran yang hadir disini. Tujuannya adalah untuk bertukar pikiran perihal pengeleloaan Kawasan,” jelas Eddy.

Selain itu, Kemensetneg memiliki peran penting juga dalam bidang komunikasi publik untuk mengglorifikasi kerja-kerja Pemerintah baik ke khalayak nasional maupun internasional. Sebagaimana kita ketahui bersama dalam waktu dekat ini, Pemerintah Indonesia sukses menggelar Konferensi Tingkat Tingggi (KTT) G20 dan KTT Ke-42 dan Ke-43 ASEAN.

“Hal ini tentu saja memotivasi BLU kami (Kemensetneg) yakni PPK GBK dan PPK Kemayoran untuk dapat mengembangkan diri dan kemampuan, utamanya dalam mengoptimalkan fungsi Kawasan,” tutur Eddy.


General Manager The Mandalika-ITDC, Molin Duwanno menyambut baik kunjungan PPID Kemensetneg yang pada kesempatan kali ini diwakili Biro Humas dan BLU PPK GBK dan PPK Kemayoran.

Molin Duwanno menjelaskan mengenai Kawasan Mandalika kemudian dilanjutkan dengan profil ITDC, milestone historis Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Posisi KEK Mandalika, Mandalika Sez Masterplan.

“Dulunya daerah Lombok tengah bagian selatan merupakan daerah empat termiskin di Provinsi NTB karena merupakan daerah tandus. Tetapi daerah di selatan Lombok Tengah ini memiliki landscape yang bagus dan cantik. Akhirnya dari ITDC mengajak masyarakat untuk ikut terlibat membangun Kawasan Mandalika,” terang Molin.

Molin juga menerangkan bahwa dalam mengembangkan kawasan pariwisata banyak hal yang harus dilakukan, terutama dengan sapta pesona yang harus selalu diperhatikan.

“Mengingat kegiatan berwisata menjadi kegiatan yang sudah masuk menjadi kebutuhan, maka revenue dari bisnis pariwisata tentunya juga perlu untuk diperhatikan,” kata Molin.

Kunjungan keesokan harinya, pada Rabu (06/10) ke Desa Senggigi selaku Peraih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik kategori Badan Publik Pemerintah Desa.

Kedatangan PPID Kemensetneg disambut antusias oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Camat Batu Layar dan Kepala Desa Senggigi berserta jajarannya serta warga Desa Senggigi.

Dalam sambutannya Kepala Desa Senggigi, Mastur menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan PPID Kemensetneg dan menerangkan penetapan Desa Senggigi sebagai Desa Informatif.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak dan Ibu dari Kemensetneg yang telah berkenan hadir. Desa Senggigi ditetapkan menjadi Desa Informatif oleh KIP karena kami memberikan informasi kepada publik baik dari segi anggaran maupun pembangunan yang dilakukan di Desa Senggigi kepada masyarakat secara transparan, guna menjawab pertanyaan terkait penggunaan dana desa,” pungkas Mastur.

Kegiatan visitasi ke ITDC Mandalika dan Desa Senggigi ditutup dengan memberikan cendera mata dan foto bersama serta menikmati jajanan pasar khas Desa Senggigi. (REF/Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0