Penganugerahan Warga Kehormatan Korps Brimob Polri kepada Presiden RI, 15 Nov 2013 di Mako Brimob

 
bagikan berita ke :

Jumat, 15 November 2013
Di baca 872 kali

SAMBUTAN

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PADA ACARA

PENGANUGERAHAN WARGA KEHORMATAN KORPS BRIMOB POLRI

KEPADA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

TANGGAL 15 NOVEMBER 2013

DI LAPANGAN MAKO BRIMOB, KELAPA DUA, DEPOK



Pasukan diistirahatkan !

 

Bismillahirrahmanirrahim,

 

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

 

Salam sejahtera untuk kita semua,

 

Yang saya hormati para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II,

 

Yang saya cintai Kapolri beserta para Pemimpin dan Pejabat Utama Polri,

 

Yang saya cintai Panglima TNI beserta para Kepala Staf Angkatan,

 

Yang saya cintai dan saya muliakan para Mantan Kapolri dan para Sesepuh Brimob,

 

Yang saya cintai Kepala Korps Brimob beserta seluruh Anggota Korps Brimob,

 

Hadirin sekalian yang saya muliakan.

 

Hari ini merupakan hari yang sangat istimewa bagi saya karena atas rahmat dan karunia Tuhan Yang maha Kuasa, Allah SWT, kita dapat menghadiri Upacara Penganugerahan Warga Kehormatan Korps Brigade Mobil Kepolisian Negara Republik Indonesia kepada saya, selaku Presiden Republik Indonesia.

 

Mulai hari ini saya telah menjadi warga kehormatan Korps Brimob Polri. Satuan yang saya cintai dan saya banggakan. Oleh karena itu, pada kesempatan yang baik ini, saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih atas anugerah warga kehormatan Korps Brimob kepada saya hari ini.

 

Di hari yang bersejarah ini pula, atas nama pemerintah, negara, dan secara pribadi, saya mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun ke-68 kepada segenap jajaran Korps Brimob Polri di seluruh Tanah Air. Semoga, melalui momentum peringatan Hari Ulang Tahun Korps Brimob tahun ini, Korps Brimob Polri akan dapat menjalankan tugas negara dengan lebih baik lagi serta semakin tangguh dalam mengemban tugas memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. 

 

Saudara-saudara,

 

Sejarah mencatat, sebagai salah satu korps yang lahir di era perjuangan kemerdekaan, Brimob menjadi korps tertua di jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia. Korps Brimob selalu berada di garda terdepan dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di negeri kita.

 

Korps Brimob memiliki tonggak-tonggak sejarah  monumental yang dapat menjadi teladan, inspirasi, dan pendorong semangat juang bagi Korps Brimob saat ini dalam menjalankan tugas di mana pun berada.

 

Pertempuran Surabaya tanggal 10 November 1945 yang sangat heroik, Korps Brimob yang ketika itu  masih bernama Pasukan Polisi Istimewa di bawah pimpinan Inspektur Polisi Satu Moehammad Jassin, berada pada garda terdepan, bertempur melawan Tentara Sekutu. Tahun 1961, Ajun Komisaris Polisi Anton Sujarwo dengan satuan pelopor, berjuang membebaskan Irian Barat dan Kalimantan Utara dalam operasi Trikora dan Dwikora.

 

Tepat pada tanggal 14 November 1961, pada Hari Ulang Tahun ke-15 Korps Brimob di Yogyakarta, Presiden Soekarno menyerahkan penghargaan “Nugraha Cakanti Yana Utama”, sebagai bentuk penghargaan tertinggi dari negara atas jasa dan pengabdian Korps Brimob dalam membela bangsa dan negara. Tentu saja banyak sekali catatan sejarah dan perjuangan dan darma bakti korps Brimob yang penting dan monumental hingga saat ini. 

 

Secara khusus, saya ingin menyampaikan ucapan selamat kepada  Korps Brimob yang dalam Hari Ulang Tahunnya yang ke-68 menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, atas keberhasilan melakukan napak tilas secara estafet dari Sabang sampai Merauke. Napak tilas sejauh lebih dari, saya ulangi, napak tilas sejarah lebih dari dari 8.700 kilometer melintasi gugusan pulau-pulau di Nusantara. Sungguh merupakan prestasi yang gemilang dan sangat membanggakan.

 

Saudara-saudara,

 

Di era reformasi dan konsolidasi demokrasi saat ini tugas dan tanggung jawab Korps Brimob Polri tidaklah semakin ringan. Korps Brimob Polri tetap mengemban tugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, sekaligus menjadi garda terdepan dalam menghadapi ancaman dan gangguan keamanan dalam negeri. Untuk tugas itulah, sebagai satuan elit kepolisian  yang memiliki kualifikasi khusus, Korps Brimob harus  mempertajam dan meningkatkan kemampuan dalam menangani kejahatan berintensitas tinggi, huru-hara dan kerusuhan massa, aksi terorisme, konflik horisontal, dan kelompok kriminal bersenjata. Di samping itu, Korps Brimob juga harus mampu melaksanakan  operasi pencarian dan penyelamatan atau search and rescue operation.

 

Tidak hanya itu, sejarah mencatat bahwa pada tataran internasional Korps Brimob telah bergabung dalam Satuan Tugas Polisi Internasional. Dari laporan yang saya terima, saat ini Korps Brimob Polri juga bergabung dalam Satuan Tugas Polisi Internasional di Darfur, Sudan, di bawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa.

 

Tadi kita menyaksikan demontrasi keterampilan dari Korps Brimob yang mengemban tugas di Afrika. Untuk diketahui oleh rakyat Indonesia, selama ini kontingen Indonesia, baik TNI maupun Polri yang mengemban tugas di seluruh penjuru dunia dalam misi pemeliharaan perdamaian selalu menunjukkan prestasi yang gemilang. Ini tentu sangat membanggakan karena telah mengangkat nama baik dan citra kita di forum internasional.

 

Saudara-saudara, para Pemimpin dan segenap Anggota Korps Brimob yang saya cintai dan saya banggakan.

 

Mengakhiri sambutan ini, saya ingin menyampaikan instruksi, pesan, dan harapan  kepada seluruh Anggota Korps Brimob di mana pun Kalian bertugas dan berada:

 

Pertama, tingkatkan semangat juang, kewaspadaan, kedisiplinan, dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas di mana pun tugas itu dilaksanakan. Tanamkan kesadaran bahwa sebagai anggota Korps Brimob, Kalian mewarisi nilai-nilai kehormatan dan kejuangan dari Pasukan Polisi Istimewa yang memiliki semangat patriotisme dan heroisme.

 

Kedua,  pelihara soliditas, solidaritas, dan jiwa korsa yang kuat tetapi tidak sempit. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Pedomani motto pengabdian, “Jiwa Ragaku demi Kemanusiaan” dan motto operasi; “Sekali Melangkah Pantang Menyerah, Sekali Tampil Harus Berhasil”.

 

Ketiga, tampilkan postur Korps Brimob yang tangguh, profesional, bermoral, modern, dan patuh pada hukum, sekaligus sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Kepada para Komandan Satuan Brimob, laksanakan tugas operasional menghadapi gangguan kamtibmas berintensitas tinggi dengan tetap mengedepankan pendekatan pelayanan masyarakat yang tegas namun humanis.  Tegas, profesional, dan proporsional, seraya tetap mencegah terjadinya korban di pihak rakyat yang tidak berdosa.

 

Keempat, kepada seluruh jajaran Kepolisian, termasuk Satuan Brimob, saya ingin mengulangi lagi instruksi dan arahan saya yang telah beberapa kali saya sampaikan, yaitu agar dalam menangani aksi-aksi kekerasan, konflik komunal, dan gangguan kamtibmas yang lain dapat dilakukan dengan cepat, tepat, dan tuntas. Jangan sampai rakyat menilai bahwa jajaran kepolisian terlambat, kurang tepat, dan tidak tuntas. Jangan sampai pula jajaran kepolisian dan bahkan negara dianggap melakukan pembiaran. Untuk itu, diperlukan pendidikan dan latihan yang efektif dan terus-menerus disertai peningkatan kemampuan dan profesionalitas yang setinggi-tingginya dari seluruh Komandan Satuan, utamanya yang bertugas di lapangan.  Pengalaman menunjukkan dengan kepemimpinan lapangan para Komandan Satuan yang efektif, dapat dicegah kegagalan dalam melaksanakan tugas-tugas operasi keamanan dalam negeri dan tugas-tugas penanggulangan gangguan kamtibmas berskala tinggi.

 

Kelima, kepada para anggota Brimob yang sedang bertugas di pulau-pulau terluar, pedalaman, perbatasan negara, serta yang tergabung dalam Misi Perdamaian Internasional di bawah bendera PBB di Darfur, Sudan, saya ucapkan selamat bertugas. Tunjukkan profesionalisme dan peliharalah kehormatan serta nama baik bangsa dan negara. Jalankan tugas negara dengan ikhlas, tabah, dan tetap bersemangat.

 

Demikian instruksi, pesan, dan harapan saya, yang saya sampaikan pada hari yang bersejarah ini.

 

Dirgahayu Korps Brigade Mobil Polri. Selamat Bertugas.

 

Terima Kasih.

 

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 

 

Asisten Deputi Naskah dan Penerjemahan,

Deputi Bidang Dukungan Kebijakan,

Kementerian Sekretariat Negara RI