Perkuat Komunikasi Publik Pemerintah, Kemensetneg dan TVOne Jalin Kolaborasi Mendukung Indonesia Emas 2045

 
bagikan berita ke :

Jumat, 09 Mei 2025
Di baca 252 kali

Dalam upaya mengakselerasi visi besar Indonesia Emas 2045, yang menjadi prioritas kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melalui pencanangan berbagai program prioritas, Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melakukan media visit  ke stasiun televisi nasional TVOne, Kamis (8/5).

 

Berlokasi di Kantor TVOne, Jakarta Timur, kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi strategis dalam penyebaran informasi publik serta mengoptimalkan kualitas komunikasi pemerintah dengan masyarakat. Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar Kemensetneg dalam membantu kerja  pemerintah dengan memperluas inovasi konten, baik di kanal televisi maupun di platform media digital.

 

Hal tersebut dilakukan untuk memastikan program-program prioritas pemerintah saat ini seperti Makan Bergizi Gratis, Cek Kesehatan Gratis, Koperasi Merah Putih dan lain sebagainya dapat tersampaikan secara merata ke seluruh lapisan masyarakat, hingga pelosok daerah dan diaspora di luar negeri.

 

Delegasi Kemensetneg dipimpin langsung oleh Kepala Biro Humas, Eddy Cahyono Sugiarto, bersama jajaran pejabat terkait, dan disambut oleh Pimpinan Redaksi TVOne, Lalu Mara Satriawangsa, beserta manajemen redaksi dan tim program.

 

 

Dalam sambutannya, Eddy menegaskan pentingnya membangun komunikasi dua arah yang kokoh antara pemerintah dan media sebagai mitra strategis. Ia menekankan bahwa arus informasi publik harus terus didorong dengan pelayanan media yang semakin profesional dan responsif, terutama dalam menyampaikan program-program prioritas nasional yang menyangkut pembangunan ekonomi, sosial, dan sumber daya manusia.

 

“Kemensetneg berkomitmen untuk terus membantu layanan sebagaimana arahan Mensesneg yang komprehensif dan faktual kepada kawan-kawan media, agar kita dapat bersama-sama mengawal visi besar Indonesia Emas 2045. Kami menyadari bahwa diseminasi informasi tidak bisa dilakukan pemerintah sendirian. Dibutuhkan kolaborasi erat dengan media seperti TVOne, yang memiliki jangkauan luas dan kredibilitas tinggi, sebagai bagian dari strategi multi-stakeholder engagement,” tegas Eddy.

 

Tak hanya fokus pada penyebaran informasi, Kemensetneg juga membuka ruang bagi kemitraan jangka panjang, termasuk dalam program-program penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM), literasi media, dan pelatihan jurnalistik bagi generasi muda.

 

Menanggapi kunjungan ini, Manager GM News TVOne, Wahyu Kustyanto, menyambut positif inisiatif Kemensetneg dan menegaskan kesiapan TVOne untuk mendukung penuh agenda komunikasi publik pemerintah. 

 

 

“Tentunya kami berterima kasih atas inisiatif Kemensetneg, sudah lama sekali Kemensetneg tidak berkunjung ke kami. Semoga ini menjadi langkah strategis untuk terus memperkuat kolaborasi di masa depan,” ucap Wahyu.

 

Lebih lanjut Wahyu menjelaskan bahwa TVOne saat ini telah memiliki portofolio produk yang kuat, mulai dari program berita aktual, talkshow politik yang menjadi barometer nasional, hingga platform digital yang menjangkau jutaan audiens baik di dalam negeri maupun di komunitas diaspora Indonesia di luar negeri.

 

“TVOne saat ini memiliki jangkauan audiens yang luas dengan awareness tertinggi di Indonesia, dan terus melakukan inovasi dalam memperkaya pengalaman menonton, baik di layar televisi maupun di platform digital. Kami siap membuka ruang kolaborasi dalam berbagai program strategis pemerintah, termasuk pelibatan media dalam kunjungan delegasi ke kantor Kemensetneg, pelatihan jurnalistik, penguatan SDM, dan literasi media bagi mahasiswa serta generasi muda,” ujar Wahyu.

 

Ia juga menegaskan kesiapan TVOne untuk menyesuaikan program-program yang ada dengan kebutuhan komunikasi publik pemerintah, mulai dari peliputan khusus, program feature, hingga dialog interaktif yang dapat membuka ruang partisipasi masyarakat dalam pembangunan nasional.

 

Melalui kunjungan ini, diharapkan terjalin sinergi yang berkelanjutan, produktif, dan semakin kokoh antara pemerintah dan media dalam mendukung keterbukaan informasi publik. Kolaborasi strategis ini diyakini tidak hanya memperkuat fungsi komunikasi pemerintah, tetapi juga membuka ruang partisipasi masyarakat yang lebih luas dalam menyukseskan agenda pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045. (Humas Kemensetneg)

 

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0