Juru bicara Kepresidenan bidang luar negeri, Dino Pati Djalal, di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa, mengatakan surat itu telah ditandatangani oleh Presiden Yudhoyono dan akan dikirim besok (Rabu (17/9).
Selain mengucapkan belasungkawa, Presiden juga bertanya kepada Presiden Kuba apa yang dapat dibantu oleh Indonesia untuk membantu rakyat Kuba yang dilanda musibah Topan Ike dan Topan Gustav.
"Dalam suratnya, Presiden bertanya, apa yang dapat dibantu Indonesia untuk Kuba," jelas Dino.
Pada musibah tsunami Aceh pada 2004 dan gempa bumi Yogyakarta pada 2006, Kuba mengirim dokter relawan berjumlah hingga 300 orang untuk membantu Indonesia.
"Karena itu, sudah sewajarnya kita sekarang menanyakan apa yang bisa dibantu Indonesia untuk Kuba," kata Dino.
Topan Ike yang menghembuskan angin berkekuatan lebih dari 165 kilometer per jam menerjang pantai utara Kuba. Akibat terjangan topan itu, rumah-rumah rusak berat dan 800 ribu orang diungsikan.
Sebelum diterpa Topan Ike, Kuba pekan lalu telah diterjang oleh Topan Gustav. Gustav menyebabkan kerusakan berat pada bagian barat pulau itu, dan merusak hampir 100.000 rumah.
Topan Ike diperkirakan akan mencapai ibu kota Kuba, Havana pada Selasa pagi.
Sumber:
http://www.mediaindonesia.com/