Dukung Program Merdeka Belajar, Kemensetneg Kolaborasi dengan Universitas Multimedia Nusantara

 
bagikan berita ke :

Senin, 06 Juni 2022
Di baca 1014 kali

Program Kampus Merdeka merupakan salah satu wujud pemerintah dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia yang Unggul untuk Indonesia Maju. Program yang mendapat dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di luar program studi maupun luar kampusnya, belajar kepada siapa saja dan di mana saja. Dalam rangka mendukung program pemerintah tersebut, Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melakukan kunjungan ke Universitas Multimedia Nusantara (UMN) di Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, pada Senin (6/6).

Tiba di Kampus UMN, Kemensetneg dalam hal ini Biro Hubungan Masyarakat yang dipimpin oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Eddy Cahyono Sugiarto disambut langsung oleh Rektor Universitas Multimedia Nusantara, Ninok Leksono dan Wakil Rektor Bidang Akademik UMN, Friska Natalia. Selanjutnya, Endang Widiastuti selaku PR dan Promotion Manager UMN mengajak Biro Humas Kemensetneg berkeliling mengunjungi fasilitas yang tersedia di Kampus UMN.

Endang menjelaskan bahwa UMN memiliki berbagai fasilitas perkuliahan yang lengkap dan mutakhir, seperti perpustakaan yang memiliki desain interior modern dan puluhan ribu koleksi buku nasional maupun internasional, Collaborative Lab yang dilengkapi perangkat teknologi untuk para mahasiswa melakukan diskusi dan merancang konsep, serta penunjang lainnya. Salah satu fokus yang dikunjungi yaitu Fakultas Komunikasi, yang memiliki fasilitas seperti Photography Studio, Collabo Space, Collabo Hub, Collabo Insight, TV Studio, News Room, dan Radio Station.

Dalam rangka mendukung program pemerintah dan menjalin kerja sama dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Ninok Leksono menyampaikan sukacita dan berharap Kemensetneg dapat membantu UMN untuk menunjang kemampuan para mahasiswanya agar diberi kesempatan untuk bergabung dalam program magang di Kemensetneg.

Harapan ini disambut baik oleh Kepala Biro Humas Kemensetneg dan menjelaskan bahwa Kemensetneg telah lama membuka kesempatan magang kepada para mahasiswa dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia. “Kami memang ingin membangun kolaborasi dengan UMN, karena kami yakin teman-teman UMN memiliki kemampuan dan keahlian dalam bidang keilmuannya masing-masing. Dengan dukungan teknologi yang luar biasa, kami memandang bahwa ini relevan dengan Program prioritas Menteri Sekretaris Negara mengenai pengembangan inovasi dan kreatifitas, yang salah satunya didukung pilar digitalisasi dan transformasi teknologi.” jelas Eddy.

Friska Natalia memaparkan implementasi program MBKM, yaitu: program magang, program kewirausahaan, program pertukaran pelajar, program penelitian, proyek independen, dan proyek desa. Sebagian besar program ini sudah diimplementasikan oleh UMN sebelumnya, sehingga infrastruktur pendukung telah siap untuk digunakan.

Pihak UMN berharap agar para mahasiswa dapat memanfaatkannya untuk mengembangkan kapabilitas dirinya, baik di bidang soft skills maupun hard skills. Program ini juga diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi mahasiswa UMN untuk mendapatkan kompetensi tambahan di luar capaian pembelajaran yang telah ditetapkan oleh setiap program studi sehingga dapat menjadi bekal untuk masuk di dunia kerja setelah mereka lulus.

Kunjungan ditutup dengan pemberian cinderamata dan juga majalah Inovasi Kemensetneg oleh Biro Hubungan Masyarakat Kemensetneg kepada Rektor UMN. (ATH/RDW – Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
2           0           1           0           0