Kemensetneg Fasilitasi Pegawai Yang Belum Memiliki Rumah Melalui Pameran Perumahan

 
bagikan berita ke :

Kamis, 16 Februari 2017
Di baca 1942 kali

Pemerintah dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 menargetkan jumlah backlog bisa ditekan hingga tinggal 6,8 juta unit. Sebab itu, pemerintah menggelar program sejuta rumah sekaligus mendorong realisasinya sehingga mencapai target.


Penawaran Perumahan yang dipamerkan oleh beberapa pengembang perumahan ini disambut antusias oleh pegawai yang hadir mewakili unit kerjanya. “Teman-teman dapat menyebarluaskan informasi ini kepada pegawai lain yang tidak hadir, acara ini adalah bentuk perhatian dari pimpinan kepada pegawai Kemensetneg yang belum memiliki rumah”, ujar Cecep Sutiawan, Deputi Bidang Administrasi Aparatur dalam pembukaan Pameran Perumahan kali ini.

 

Fasilitas Rumah Dinas Cecep menerangkan bahwa Kementerian Sekretariat Negara memperhatikan kesejahteraan pegawainya dengan mengadakan pembangunan rumah dinas Kemensetneg di beberapa lokasi yang bisa dihuni oleh pegawai. “Kemensetneg mengadakan pembangunan rumah dinas untuk pegawai dan pejabat di Kemensetneg, misalnya di Pelumpang Tanjung Priuk, Cempaka Putih, Ciledug dan Karawaci,” terang Cecep.


Rumah dinas Kemensetneg bisa diahlikan menjadi kepemilikan tetap dimana nantinya pegawai bisa menyicil setiap bulannya. “Rumah dinas yang di Cipondoh misalnya, dulu bisa dicicil hingga status kepemilikannya bisa dimiliki oleh pegawai yang menghuni rumah itu, sekarang yang sedang di proses alih kepemilikan di Kementerian PUPR adalah rumah dinas Kemensetneg yang di Ciledug, Tangerang,” lanjut Cecep.

“Saya, atas perintah Pak Menteri dan Pak Sekretaris Kementerian telah berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk mengupayakan agar Kemensetneg dapat membangun rumah dinas. Namun, selagi hal itu diupayakan, Pak Menteri memerintahkan agar pegawai dapat difasilitasi untuk memiliki rumah. Oleh karena itu, Kemensetneg  bekerjasama dengan pihak Bank BNI dan pengembang menyelenggarakan acara hari ini,” ujar Cecep Sutiawan.


Kerjasama beberapa pengembang rumah yang ikut mempresentasikan pamerannya antara lain dari Erfina Kencana Regency, Pesona Telaga Cibinong, Permata Cimanggis, Apartemen Grand Karawaci dan Pesona Denpasar memenuhi Aula Serbaguna Kemensetneg. Para pengembang pun memberikan lokasi strategis yang memiliki akses yang mudah untuk dihuni.


Dengan bunga yang cukup bersaing, BNI memberikan bunga sebesar 8.40% dalam 5 tahun pertama serta biaya administrasi. Tidak hanya itu, BNI juga memfasilitasi para pegawai untuk melakukan transaksi secara kredit dengan jangka waktu maksimal selama 20 tahun. (ART-Humas Kemensetneg).

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0