Keterangan Pers Presiden Joko Widodo usai Peninjauan Pebaikan Jalan Kerkap-Tanjung Agung Pali

 
bagikan berita ke :

Jumat, 21 Juli 2023
Di baca 296 kali

 

di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu

 


Ini tentang jalan yang rusak, khusus di Provinsi Bengkulu memang yang jalan nasional yang belum mantap, artinya masih rusak itu 10 persen. Jalan provinsi kira-kira 40 persen yang belum mantap. Jalan kabupaten juga sama 40 persen. Ini yang diintervensi oleh pemerintah pusat lewat Kementerian PU dan kita harapkan dengan angka  tepatnya,  ini masih berjalan,  yang sekarang sudah clear itu Rp327 miliar untuk delapan ruas yang ada di Provinsi Bengkul. Tapi, nanti ini kita masih memproses lagi, kemungkinan akan tambah ya.

Karna tadi dari Pak Bupati, dari Pak Gubernur, masih kita tambah karena masih ada ruas-ruas jalan yang perlu diperbaiki, ya. Ini tidak hanya berlaku di Provinsi Bengkulu, semuanya sudah kita harapkan di 32 provinsi sudah berjalan di akhir Juni.

 

Wartawan
Untuk memastikan bahwa semua Inpres ini berjalan di setiap kabupaten bagaimana, Pak?

 

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ini saya ke sini ingin memastikan sudah dimulai, pertama. Nanti kontrolnya kan lewat BPKB, cek. Oh, sudah mulai, sudah mulai berapa ruas, akan keliatan, akan keliatan.

 

Wartawan
Pak Inpres ini sebagai trigger ya untuk pemerintah daerah sendiri, untuk membangun daerah-daerah yang belum…

 

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Sering saya sampaikan kepada bupati, wali kota dan gubernur, untuk anggaran itu fokus, kerja itu fokus. Kalau jalannya belum bagus, misalnya mau di dahulukan, ya sudah berikan anggaran yang berlebih untuk tahun pertama, [tahun] kedua menyelesaikan infrastruktur. Nanti tahun ketiga, keempat selesaikan, misalnya urusan ekonomi, pasar-pasar, perbaiki. Tahun berikutnya keempat, kelima, keenam mau pendidikan, selesaikan pendidikan. Pilih-pilihan itu Enggak mungkin uang yang enggak berlimpah itu kemudian semua dinas diberi anggaran dibagi rata, hilang.

 

Wartawan
Pak, ada ketakutan pemda untuk menghabiskan anggarannya Pak? Untuk ketaktan apa namanya …

 

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Tugas pemda itu merealisasikan anggaran, kok takut? Kalau enggak ambil apa-apa, ngapain takut? Saya pernah jadi walikota, pernah jadi gubernur, jadi asal tidak mengambil, enggak perlu takut. Tapi kalau sudah mengambil, beda soal.

 



Sumber: https://setkab.go.id/peninjauan-pebaikan-jalan-kerkap-tanjung-agung-pali-di-kabupaten-bengkulu-utara-provinsi-bengkulu-21-juli-2023/