Membangun Ketahanan Keluarga Sehat, Kemensetneg Gelar Webinar Edukasi Narkoba

 
bagikan berita ke :

Senin, 11 Juli 2022
Di baca 1019 kali

Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melalui Biro Sumber Daya Manusia, Deputi Bidang Administrasi Aparatur, menyelenggarakan Webinar dengan tema "Hidup Sehat dan Terhormat Tanpa Narkoba" pada Jumat, 8 Juli 2022. Webinar ini dilaksanakan untuk mendorong hidup secara sehat bagi para pejabat tinggi dan pegawai di lingkungan Kemensetneg, dengan tidak menggunakan narkoba, dengan edukasi tentang pencegahan bahaya narkoba dan zat adiktif lainnya untuk ketahanan keluarga.

Webinar yang berlangsungs secara daring dan live melalui kanal youtube ini mengundang langsung narasumber sekaligus pendiri dari Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) yaitu Dr. H. Henry Yosodiningrat, SH, MH.

Dalam sambutannya, Deputi Bidang Administrasi Aparatur, yang diwakili oleh Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana, Andri Kurniawan menyampaikan bahwa di Indonesia penyalahangunaan narkoba ini telah beredar sangat meluas, yang bukan hanya di kota besar tapi ke kota kecil juga dalam berbagai kasta di masyarakat, sehingga permasalahan narkotika dan zat adiktif lainnya itu merupakan masalah global yang kompleks, melibatkan berbagai aspek biopsikososial dan mengakibatkan juga berbagai resiko lainnya, baik untuk diri sendiri, maupun keluarga.

“Berharap dari webinar ini semoga nanti bisa memberikan informasi, khususnya kepada para Aparatur Sipil Negara yang ada di lingkungan Kemensetneg, supaya dalam menjalankan aktivitasnya bisa profesional, sehat, serta jauh dari penyalahgunaan narkoba. Maka, perlu adanya informasi mengenai pencegahan dan penanganan mengenai hal tersebut.” terang Andri.

Dalam paparannya, Hendry menyampaikan bahwa memang saat ini di Indonesia masih banyak kasus-kasus penyalahgunaan narkoba, hal tersebut merupakan sebuah kegagalan bagi berbagai elemen dalam melakukan pencegahan. Setidaknya ada 50 orang anak muda yang meninggal dalam setiap harinya akibat dari penyalahgunaan narkoba.

“Di seluruh kabupaten/kota, bahkan di seluruh kecamatan, bahkan di seluruh desa di republik ini,  itu terjadi peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba. Nah, kalo di Jakarta tak ada satu pun RT atau gang yang bebas dari peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba.” ucap Henry.

Selanjutnya, dalam upaya pencegahannya, menurut Henry merupakan upaya yang sangat penting dalam rantai penyalahgunaan narkoba. Maka, perlu adanya komunikasi dua arah, khususnya dalam sebuah keluarga, baik anak kepada orang tua maupun sebaliknya.  

Diakhiri dengan sesi tanya jawab antara peserta dengan narasumber yang berjalan sangat aktif dengan banyaknya pertanyaan sekitar penyalahgunaan narkoba, webinar ini pun berjalan dengan baik dan ditutup dengan mengumandangkan lagu Bagimu Negeri (IKI/YLI- Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
1           0           0           0           0