PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE VII PARTAI DEMOKRAT

 
bagikan berita ke :

Minggu, 19 Oktober 2008
Di baca 1472 kali

SAMBUTAN
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
PADA ACARA
PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE VII PARTAI DEMOKRAT
DI ARENA PEKAN RAYA JAKARTA, JAKARTA
TANGGAL 19 OKTOBER 2008

Assalaamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh,

 

Salam sejahtera untuk kita semua,

 

Yang saya hormati Saudara Wakil Presiden Republik Indonesia, yang juga Ketua Umum Dewan Pimpinan Partai Golkar Bapak Muhammad Jusuf Kalla,

 

Yang saya hormati para pimpinan lembaga-lembaga negara, para Menteri,

 

Yang Mulia para Duta Besar negara-negara sahabat, dan pimpinan organisasi-organisasi internasional, para anggota Dewan Pertimbangan Presiden, para pimpinan partai-partai politik,

 

Saudara Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, para pimpinan partai demokrat seluruh Indonesia yang hadir pada malam hari ini, dan khususnya untuk para kader dan keluarga besar Partai Demokrat yang saya cintai dan saya banggakan.

 

Saya mengajak saudara semua untuk sekali lagi memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena kepada kita semua masih diberi kesempatan, kekuatan, dan kesehatan untuk melanjutkan ibadah kita, karya kita, serta tugas dan pengabdian kita kepada masyarakat, bangsa, dan negara tercinta, bahkan bagi penciptaan tatanan dunia yang lebih aman, lebih adil, dan lebih sejahtera.

 

Kita bersyukur pada malam hari ini karena Partai Demokrat yang sama-sama kita cintai ini makin berkembang dan makin meningkat pengabdiannya kepada bangsa dan negara. Oleh karena itu kepada keluarga besar Partai Demokrat di seluruh tanah air, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas segala perjuangan dan pengabdian yang telah dilakukan untuk membuat Partai Demokrat lebih berkembang hingga hari ini.

 

Saya bangga atas kegigihan dan keuletan saudara untuk terus meningkatkan kualitas pengabdian Partai Demokrat. Saya minta maaf kepada seluruh kader dan keluarga besar Partai Demokrat karena selama 4 tahun ini saya tidak selalu dan tidak secara intensif bersama-sama saudara. Itu semata-mata karena kepadatan tugas dan pekerjaan rumah saya untuk bersama-sama Saudara Muhammad Jusuf Kalla menjalankan roda pemerintahan. Orang bijak mengatakan loyality to my party ends when loyality to my country begins, wajib hukumnya bagi saya untuk mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan apa pun. Namun, para kader yang saya cintai, sebagai penggagas berdirinya Partai Demokrat tentu hati saya bersama Partai Demokrat.

 

Saudara-saudara,

 

Kepada keluarga besar Partai Demokrat kita menyadari usia 7 tahun belum apa-apa, perjuangan kita masih panjang, rakyat dan negara masih menunggu pengabdian Partai Demokrat selanjutnya ke depan yang harus bersama-sama kita berikan.

 

Saudara-saudara, keluarga besar Partai Demokrat,

 

Perjuangan itu memang berat tapi mari kita hadapi dan jalani. Jangan tinggalkan idealisme dan nilai-nilai berdemokrasi yang baik untuk mencapai tujuan perjuangan. Jaga identitas dan cara-cara berpolitik yang Partai Demokrat anut selama ini, politik yang cerdas memberikan solusi, politik yang bersih, bebas dari penyimpangan, dan politik yang santun pandai menjunjung tata krama berpolitik.

 

Hadirin yang saya muliakan, kader dan keluarga besar Partai Demokrat di mana pun Saudara berada,

 

Kita semua mendengar sambutan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, kita juga mendengar dan menyimak pernyataan politik Partai Demokrat. Sangat jelas, gamblang, mudah diterima. Sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, mari kita jalankan semuanya itu secara bersama dan dengan sebaik-baiknya. Kalau itu memang menjadi tugas dan tanggung jawab komponen bangsa termasuk Partai Demokrat. Sebagai Kepala Pemerintahan, terhadap pernyataan politik Partai Demokrat tadi, saya mengucapkan terima kasih atas dukungannya. Saya juga mengucapkan terima kasih atas koreksi dan rekomendasinya agar pemerintah bisa meningkatkan kinerjanya. Pemerintah berkewajiban untuk mengindahkan dan menjalankan rekomendasi yang tepat dari siapa pun termasuk dari Partai Demokrat.

 

Hadirin yang saya hormati,

 

Saya menyimak esensi dan pandangan Partai Demokrat yang tadi telah disampaikan. Saya setuju dengan salah satu esensi dari pandangan-pandangan tadi bahwa semua isu itu penting, karena yang diangkat tadi semua menyangkut kesejahteraan dan masa depan kehidupan rakyat kita. Dan itulah memang yang sedang dan terus dilakukan oleh pemerintah secara gigih dewasa ini. Saya juga setuju bahwa untuk mengatasi semua masalah bangsa, untuk mengubah keadaan, dan untuk membangun hari esok yang lebih baik tidak semudah membalik telapak tangan, selalu memerlukan waktu yang panjang untuk mencapainya dan disertai dengan persatuan, kebersamaan, dan kerja keras kita semua.

 

Saya bersyukur dan senang karena Partai Demokrat memiliki pandangan yang realistik seperti yang disampaikan tadi, tidak memberikan angin surga, tidak mudah memberikan seribu janji, tetapi saya menangkap dari hati saya Partai Demokrat ingin kita semua, utamanya pemerintah tetap gigih berjuang membantu rakyat untuk mengatasi keadaan dan meningkatkan kesejahteraannya. Saya juga senang karena Partai Demokrat dan pemerintah dewasa ini lebih memahami kompleksitas permasalahan yang kita hadapi. Nampak bahwa kita memiliki pengalaman yang cukup untuk mengatasi semua permasalahan, sehingga Partai Demokrat, pemerintah tahu mana yang mudah dan mana yang tidak mudah. Sikap dan pandangan seperti ini menjelaskan keadaan secara jujur dan apa adanya, jauh dari memberikan angin surga dan janji-janji ketika bangsa kita sedang menghadapi dan menuju ke pemilihan umum tahun 2009.

 

Rakyat perlu mendapatkan informasi dan gambaran yang utuh, yang obyektif, yang benar, dan agar rakyat tahu mana-mana persoalan yang dalam jangka pendek dapat kita atasi, dan mana-mana persoalan yang memerlukan waktu lebih lama untuk mengatasinya.

 

Hadirin yang saya muliakan,

 

Kader Partai Demokrat yang saya cintai,

 

Pada kesempatan yang baik ini, dalam kapasitas saya sebagai Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan, saya ingin menyampaikan satu hal penting, sering saya katakan di berbagai forum bahwa dalam keadaan krisis kita perlu bersatu, in crucial things unity, bersatu dan bertindak bersama untuk melindungi rakyat dan menyelamatkan negara. Dalam keadaan krisis politik non-partisan sangat diperlukan dan diutamakan. Oleh karena itu, berkaitan dengan itu semua saya ingin secara tulus menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang minggu-minggu terakhir ini telah bersatu dan bertindak bersama secara cepat dan tepat untuk mengatasi dampak krisis keuangan global pada perekonomian kita. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus saya sampaikan kepada DPR RI dan lembaga-lembaga negara lainnya, kepada partai-partai politik, kepada pelaku ekonomi, kepada semua pihak, dan tentunya masyarakat luas yang telah bersatu mengenyampingkan kepentingan yang lain kecuali kepentingan bangsa dan negara. Bagi saya, itulah ukuran nasionalisme, itulah ukuran patriotisme, itulah ukuran kenegarawanan seseorang. Dan atas itu semua saya mengucapkan terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya.

 

Saya tidak melihat dan mudah-mudahan tidak terjadi di negeri tercinta ini ketika keadaan sedang susah, ada diantara saudara kita yang mencari keuntungan sendiri, baik secara finansial, secara bisnis, maupun secara politik. Marilah kita jaga keadaan seperti ini untuk tidak menyusahkan kehidupan rakyat kita.

 

Saudara-saudara,

 

Kegiatan pemerintah tahun ini dan tahun depan akan tetap mengkonsentrasikan diri untuk menuntaskan program-program pembangunan 2004-2009. Saya setuju dan menggarisbawahi rekomendasi Partai Demokrat agar jajaran pemerintah pusat dan daerah mulai dari saya, Wakil Presiden, Menteri, Duta Besar, Pimpinan LPND, Pimpinan BUMN, dan sebagainya. Yang di daerah Gubernur, Bupati, dan Walikota untuk terus secara gigih menjalankan program-program pemerintah, program-program pro rakyat, pendidikan, kesehatan, usaha mikro kecil dan menengah, pertanian untuk pangan, dan sebagainya.

 

Secara sinergis diharapkan pula kita semua juga dapat bersama-sama mengelola dampak krisis keuangan global ini, terutama untuk melindungi rakyat kita, terutama rakyat golongan ekonomi lemah, dan agar sektor riil tidak terganggu, agar tidak terjadi gelombang PHK yang sama-sama harus kita cegah dan hindari. Kita semua, saudara-saudara, jajaran pemerintah pusat maupun daerah, jajaran lembaga-lembaga negara lain, rekan-rekan saya para penyelenggara negara yang lain, DPR, DPD, dan lembaga-lembaga negara lainnya, ingin dan ini menjadi keinginan rakyat untuk terus secara bijak, secara cerdas, dan tepat membagi waktu meskipun tahun ini adalah tahun politik, tahun depan adalah tahun pemilihan umum. Dengan prioritas pelayanan kepada rakyat harus ditempatkan di tempat yang paling utama.

 

Yang terakhir, pada kesempatan yang baik ini merespons apa yang menjadi pikiran, pandangan, dan harapan keluarga besar Partai Demokrat, saya ingin dalam kapasitas saya sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat menyampaikan arahan sebagai berikut, pertama, berjuanglah dengan gigih, hanya dengan perjuangan yang gigih kita bisa berhasil dalam pemilu 2009 nanti. Dalam berjuang, saya ingatkan sekali lagi, mari kita cegah politik yang tidak baik, politik yang menghalalkan segala cara, politik kekerasan, politik yang membikin tidak mulianya martabat dan kehormatan kita sebagai bangsa. Yakinlah dengan dua pendekatan dan tindakan itu insya Allah dengan ridho Allah Subhaanahu wa Ta’aala Partai Demokrat akan berhasil dalam pemilu tahun 2009 mendatang.

 

Berkaitan dengan isu calon Presiden 2009-2014 saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas kepercayaan dan dukungan keluarga besar Partai Demokrat kepada saya untuk berjuang kembali, berjuang kembali pada tahun 2009 mendatang. Saya sudah menjawab dan sudah menentukan sikap yang intinya saya bersyukur jika dapat melanjutkan tugas dan bakti saya kepada rakyat dan negara, lanjutkan pembangunan bangsa 5 tahun mendatang. Tetapi, para kader, semua itu akan kita tetapkan dan resmikan nanti setelah masa pemilihan presiden 2009 sudah dimulai, bukan sekarang. Sekarang Partai Demokrat harus mengkonsentrasikan pikiran, waktu, dan tenaga untuk tiga hal : pertama, teruslah berbuat untuk membantu rakyat di seluruh tanh air dalam kehidupan sehari-harinya. Yang kedua, membantu pemerintah, pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, dan kota untuk meminimalkan dampak krisis keuangan utamanya di sektor riil dan sektor kehidupan masyarakat. Dan yang ketiga, berkaitan dengan pemilu, berjuanglah dengan gigih untuk memenangkan pemilu legislatif sesuai dengan sasaran atau target yang telah ditetapkan tadi. Mari kita berkonsentrasi di situ, dan insya Allah kalau kita pandai berkonsentrasi, energi kita akan dapat kita arahkan untuk secara efektif mencapai tujuan dan sasaran kita.

 

Demikianlah saudara-saudara, utamanya kader Partai Demokrat di seluruh tanah air. Terima kasih sekali lagi atas segala upaya kerja keras saudara-saudara. Selamat berjuang, semoga sukses. Tuhan beserta kita.


Wassalaamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

 

 

Biro Naskah dan Penerjemahan,
Deputi Mensesneg Bidang Dukungan Kebijakan,
Sekretariat Negara RI