Mensesneg Lantik Seskemensetneg dan Sesmilpres yang Baru

Rabu, 19 Agustus 2015

Dua pejabat yang dilantik menjadi Pimpinan Tinggi Madya tersebut adalah: 1.    Drs. Setya Utama, M.Si. sebagai Sekretaris

Presiden Jokowi Silaturahim dengan Paskibra dan Teladan Nasional

Selasa, 18 Agustus 2015

Mereka adalah anak‐anak muda yang Senin (17/8) kemarin hadir dan terlibat dalam Upacara Peringatan Detik‐detik

Musibah Trigana Air di Papua, Presiden Jokowi Minta Jangan Ada Spekulasi Informasi

Senin, 17 Agustus 2015

Dalam siaran pers yang disampaikan Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki, Presiden Jokowi Senin (17/8) petang, kepada wartawan di

Di Upacara Penurunan Bendera, Presiden Jokowi Temui dan Salami Warga Secara Langsung

Senin, 17 Agustus 2015

Ada yang unik dalam Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih kali ini, Presiden Jokowi sebelum upacara dimulai

Presiden Jokowi Undang Masyarakat dari Berbagai Kampung Saksikan Upacara di Istana

Senin, 17 Agustus 2015

Sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya, upacara yang dimulai pukul 10.00 WIB ini berlangsung dengan khidmat. Sekilas tak

Peringati HUT ke-70 RI, Mensenseg: Lakukan Lompatan Kemajuan Untuk Indonesia

Senin, 17 Agustus 2015

Pada usia yang ke-70 Republik Indonesia, Mensesneg mengucapkan kita patut bersyukur Indonesia telah sangat banyak mengalami

Presiden Jokowi: Pramuka Harus Jadi Contoh Pembawa Mentalitas Optimistis

Minggu, 16 Agustus 2015

Kalimat itu, merupakan amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi) selaku Pembina Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Praja Muda

Presiden Jokowi Akan Tata Ulang Kebijakan Subsidi

Jumat, 14 Agustus 2015

Pemerintah, kata Presiden Jokowi, akan menata ulang kebijakan subsidi, dengan menyusun sistem seleksi penerima yang tepat

RAPBN 2016: Belanja Negara Rp 2.121,3 Triliun, Anggaran Infrastruktur Rp 313,5 Triliun

Jumat, 14 Agustus 2015

RAPBN 2016 yang diajukan oleh Presiden Jokowi menggunakan asumsi makro: Pertama, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5%; Kedua, laju

Presiden Jokowi: Saatnya Tranformasi Fundamental Ekonomi

Jumat, 14 Agustus 2015

Menurut Presiden Jokowi, paradigma pembangunan yang bersifat konsumtif harus diubah menjadi produktif. Ia menyebutkan,