Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Selamat pagi,
Salam sejahtera bagi kita sekalian,
Syalom,
Salve,
Om swastiastu,
Namo buddhaya,
Salam kebajikan.
Yang saya hormati Wakil Presiden Republik Indonesia Saudara Gibran Rakabuming Raka;
Yang saya hormati Ketua MPR RI Saudara Ahmad Muzani beserta para Wakil Ketua MPR RI yang hadir;
Yang saya hormati Wakil Ketua DPR RI Prof. Dr. Sufmi Dasco Ahmad beserta Wakil Ketua DPR RI yang hadir;
Yang saya hormati Ketua DPD RI Saudara Sultan Najamudin beserta para Wakil Ketua DPD RI yang hadir;
Para Pimpinan Lembaga Tinggi Negara yang hadir, yang saya hormati;
Para Menteri Koordinator, para Menteri, para Kepala Badan, Wakil Menteri, dan seluruh Anggota Kabinet Merah Putih yang saya hormati;
Para Ketua Umum Partai Politik;
Ketua Umum Partai Golkar Saudara Bahlil Lahadalia;
Yang saya hormati Ketua Umum Partai Demokrat Saudara Agus Harimurti Yudhoyono;
Yang saya hormati Ketua Umum Partai Amanat Nasional Saudara Zulkifli Hasan;
Yang saya hormati Ketua Umum PKB Saudara Muhaimin Iskandar;
Yang saya hormati Ketua Umum Partai Nasdem Saudara Surya Paloh;
Yang saya hormati Ketua Umum PKS Saudara Ahmad Syaikhu;
Yang saya hormati Ketua Umum Partai Gelora Saudara Anis Matta;
Yang saya hormati Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Saudara Mardiono;
Ketua Harian Partai Gerindra yang hadir dan Sekjen. Ketua Umumnya saya sendiri;
Dan yang mewakili Partai Solidaritas Indonesia, Partai Bulan Bintang, Partai Prima, Partai Garda Republik, dan PDI Perjuangan, Saudara-saudara sekalian;
Yang saya hormati seluruh Hadirin, Undangan, para Ketua DPRD, serta seluruh Keluarga Para Pejabat yang baru saja dilantik. Selamat pagi dan terima kasih atas kehadiran Saudara-saudara;
Yang saya hormati dan saya banggakan 961 Pejabat Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, serta Wali Kota, dan Wakil Wali Kota Masa Jabatan 2025-2030 dari seluruh Indonesia yang hadir.
Saudara-saudara,
Tentunya, sebagai insan yang bertakwa, marilah kita tidak henti-hentinya memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Mahakuasa, Tuhan Mahabesar; bagi umat Islam, Allah SWT yang memiliki sekalian alam. Hanya kepada-Nya-lah kita berdoa dan hanya kepada-Nya-lah kita meminta pertolongan. Kita bersyukur atas segala karunia yang telah diberikan kepada kita, atas kesehatan yang diberikan kepada kita sehingga hari ini kita dapat berkumpul di Istana Merdeka untuk melaksanakan pelantikan gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota seluruh Indonesia.
Saudara-saudara,
Pertama-tama, saya ingin ucapkan selamat atas pelantikan Saudara-saudara. Saya juga ingin menyampaikan selamat atas mandat yang diberikan oleh rakyat dari daerah masing-masing. Saya juga ingin menyampaikan selamat atas terpilihnya Saudara-saudara menjadi kepala daerah masing-masing.
Saudara-saudara,
Ini saya kira adalah momen bersejarah. Pertama kali di negara kita, kita lantik 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, 85 wakil wali kota, dengan total 961 kepala daerah dari 481 daerah, dilantik serentak di Istana Merdeka oleh Kepala Negara.
Saudara-saudara sekalian,
Ini juga menunjukkan kepada kita sekalian betapa besar bangsa kita dan juga bahwa bangsa kita yang demikian besar, yang keempat terbesar dari jumlah penduduk di seluruh dunia, bahwa kita memiliki demokrasi yang hidup, demokrasi yang berjalan, demokrasi yang dinamis.
Saudara-saudara yang berdiri di depan saya berasal dari partai-partai yang berbeda-beda. Saudara-saudara telah melaksanakan suatu kampanye yang tidak ringan. Saudara telah turun ke rakyat. Saudara telah meminta kepercayaan rakyat. Dan alhamdulillah, Saudara berhasil meraih kepercayaan rakyat masing-masing.
Saudara-saudara,
Saya ingin ingatkan, atas nama negara dan bangsa Indonesia, bahwa Saudara dipilih, Saudara adalah pelayan rakyat, Saudara adalah abdi rakyat. Saudara harus membela kepentingan rakyat, Saudara harus menjaga kepentingan rakyat kita, Saudara harus berjuang untuk perbaikan hidup mereka. Itu adalah tugas kita, itu adalah tugas kita.
Walaupun kita mungkin berasal dari partai yang berbeda-beda, dari agama yang berbeda-beda, dari suku yang berbeda-beda, tapi kita telah lahir dalam Keluarga Besar Nusantara, Keluarga Besar Republik Indonesia, Keluarga Besar Merah Putih, Keluarga Besar Bineka Tunggal Ika. Kita berbeda-beda, tapi kita satu.
Saudara-saudara sekalian,
Saya kira saya tidak akan lama karena kita akan jumpa dalam retreat yang akan diselenggarakan oleh Menteri Dalam Negeri di Magelang. Saya akan jumpa Saudara di situ dan mudah-mudahan Saudara akan kuat digembleng. Yang ragu-ragu boleh mundur.
Saudara-saudara,
Saya kira demikian yang ingin saya sampaikan. Marilah kita mengabdi kepada rakyat kita, berbuat yang terbaik untuk rakyat kita.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera untuk kita sekalian,
Syalom,
Salve,
Om santi santi santi om,
Namo buddhaya,
Salam kebajikan.
Terima kasih.
Merdeka!
Merdeka!
Merdeka!
Terima kasih.
Selesai.
Sumber: https://www.presidenri.go.id/transkrip/arahan-pelantikan-kepala-daerah-seluruh-indonesia/