Selasa (16/06/2020), Manajemen Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (GBK) bersama Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gularmat) Provinsi DKI Jakarta melakukan penyemprotan disinfektan di kawasan GBK. Lokasi penyemprotan berada di Kawasan GBK Ring 3 yang merupakan halaman venue. Kawasan lainnya yang disterilisasikan dengan cairan disinfektan adalah Ring 4, yaitu Jalan Asia Afrika Senayan, Jalan Jenderal Sudirman, dan Jalan Gerbang Pemuda
“Penyemprotan kali ini kami laksanakan bersama pihak Manajemen GBK, kami menurunkan 2 unit kendaraan high pressure, 2 unit kendaraan watermist, 5 unit kendaraan light fire truck, 20 unit power sprayer dengan 84 personel”, kata Satriadi Gunawan, Kepala Dinas Gularmat Prov. DKI Jakarta.
Pelaksanaan sterilisasi lingkungan/fasiltas umum/fasilitas sosial/fasilitas peribadatan melalui pembersihan dan penyemprotan disinfektan di wilayah Provinsi DKI Jakarta berpedoman pada Keputusan Gubernur No. 462 Tahun 2020 dan Peraturan Gubernur No. 51 Tahun 2020. Sesuai dengan dua peraturan tersebut, tugas sterilisasi dilakukan oleh Dinas Gularmat Prov. DKI Jakarta.
Manajemen GBK sebagai pengelola kawasan olahraga terbesar di Indonesia juga secara rutin melakukan penyemprotan mandiri untuk menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan kawasan GBK. Penyemprotan disinfektan ke seluruh venue dan kawasan GBK dilakukan baik sebelum maupun sesudah kebijakan pembukaan kembali kawasan GBK pada Jumat, 5 Juni 2020 lalu.
“Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) dan Ring Road Stadion Utama GBK telah dibuka untuk umum pada fase Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi menuju ‘New Normal’ pada 5 Juni 2020 lalu. Kami terus berupaya untuk melakukan pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 dengan melakukan penyemprotan secara berkala pada venue dan kawasan GBK. Kami berterima kasih kepada Pemprov DKI Jakarta yang telah membantu penyemprotan disinfektan di kawasan GBK”, ujar Agus Trisyuwanto selaku Plt. Direktur Pembangunan dan Pengembangan Usaha GBK.
Sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 protokol kesehatan pun dilakukan secara ketat. Setiap pengunjung akan dicek suhu tubuh dan diharuskan mencuci tangan pada akses Pintu 5 dan Pintu 10 GBK. Imbauan dan Public Service Announcement terus disampaikan kepada masyarakat melalui beragam platform media dan pengeras suara agar masyarakat dapat mematuhi protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, menjaga jarak fisik, tidak bergerombol, dan lain-lain.
“Kami berharap upaya yang dilakukan oleh Manajemen GBK maupun Pemprov DKI juga dibarengi dengan peningkatan kesadaran masyarakat untuk tetap mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan, menjalankan pola hidup sehat serta berolahraga untuk mencegah penyebaran Covid-19”, tutup Agus Trisyuwanto. (Tri Novita Sari_Humas PPK GBK-Humas Kemensetneg)