Semangat berinovasi dan optimisme merupakan dua faktor kunci yang mengiringi transformasi Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), dalam melakukan tugas pokok dan fungsinya, memastikan optimalisasi dukungan teknis, administrasi serta analisis urusan pemerintahan di bidang Kesekretariatan Negara, utamanya dalam membantu Presiden dan Wakil Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.
Semangat berinovasi dan optimisme inilah yang ingin diglorifikasi dan disebarluaskan pada kunjungan Kehumasan Kementerian Sekretariat Negara ke Solo, 13 s.d. 15 Maret 2019. Kunjungan ini merupakan kegiatan koordinasi, kolaborasi, dan pemaparan inovasi pencapaian dan program kerja Kementerian Sekretariat Negara sekaligus membangun optimisme di kalangan generasi muda dan pentingnya partisipasi generasi muda dalam pemberantasan hoaks dan ujaran kebencian.
Agenda pertama Humas Kemensetneg dimulai di Bandara Adi Soemarmo Solo, dalam bentuk kolaborasi dengan dengan PT Angkasa Pura (Persero) I. Kolaborasi berupa penempatan majalah Inovasi Setneg di ruang tunggu Bandara Internasional Adi Soemarmo. Majalah Inovasi Setneg menginformasikan berbagai macam inovasi yang selama ini telah dilakukan di Kementerian Sekretariat Negara. Diharapkan melalui penempatan majalah Inovasi Setneg ini dapat menjadi sumber bacaan yang berkualitas dan inspiratif bagi masyarakat umum.
Dari Bandara Adi Soemarmo, Tim Humas Kementerian Sekretariat Negara bertolak ke kantor Walikota Solo untuk melakukan koordinasi pengelolaan kehumasan dan diseminasi informasi, serta koordinasi pengelolaan keterbukaan informasi publik. Kunjungan ini bertujuan untuk memaksimalkan kerja sama antar lembaga dalam proses pengelolaan informasi publik sekaligus penjajakan kerja sama dengan Pemerintahan Kota Solo, antara lain kunjungan ke Kemensetneg untuk mempelajari berbagai inovasi tata kelola keprotokolan, kehumasan, kearsipan, dan lain-lain.
Kunjungan ke Solo juga diikuti dengan silaturahmi dengan civitas akademika Universitas Sebelas Maret (UNS), yaitu Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama UNS, Prof. Widodo Muktiyo; Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) UNS, Ahmad Adib, Ph.D.; dan Deputi Kepala Humas UNS, Dr. Andre Rahmanto. Di UNS, Kemensetneg juga berpartisipasi dalam acara Dies Natalis ke-43 UNS, dalam bentuk kegiatan “Setneg Mantul Goes to Campus” bertempat di Ruang Kanopi Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) UNS.
Kegiatan ini diisi dengan kuliah umum oleh Asdep Humas Kemensetneg, Eddy Cahyono Sugiarto, yang memaparkan berbagai macam inovasi yang telah dilakukan Kemensetneg, capaian kinerja, dan program kerja Kemensetneg. Disampaikan juga pentingnya membangun optimisme guna memanfaatkan bonus demografi menuju Indonesia Emas 2045. Dalam paparannya, Asdep Humas Kemensetneg memberikan penjelasan mengenai perlunya mewaspadai era pasca kebenaran (post truth) sebagai dampak negatif media sosial, sehingga kalangan generasi muda perlu berpartisipasi aktif dalam membangun literasi digital menuju well-informed society, utamanya dalam memerangi hoaks dan ujaran kebencian.
Mengakhiri kunjungan di Solo, Humas Kemensetneg menyempatkan diri berdiskusi dengan pimpinan redaksi Solopos, terkait dengan harapan agar media mainstreams dapat berperan aktif menjadi ruang penjernih informasi (clearing house of information) dan membangun literasi masyarakat dengan menjalankan peran sebagai communication of hope, dengan membangun optimisme masyarakat akan masa depan pembangunan bangsa Indonesia.
(FAF/DOA – Humas Kemensetneg)
