Merayakan sukacita Natal, umat Kristiani Persekutuan Oikumene di lingkungan Lembaga Kepresidenan menggelar Ibadah dan Perayaan Natal di Gedung Krida Bhakti, Kementerian Sekretariat (Kemensetneg), Jakarta, Jumat (12/1).
Mengangkat tema “Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi”, Pendeta Binsar Pakpahan yang memberikan khotbah kepada undangan yang datang. Perayaan Natal kali ini bertujuan mempererat tali persaudaraan antarumat serta turut berperan serta dalam mewujudkan pembangunan kehidupan yang beragam di Indonesia.
Persekutuan Oikumene Lembaga Kepresidenan (POLK) merupakan komunitas persekutuan doa dan aktivitas rohani, serta ikatan persaudaraan dan silaturahmi bagi pejabat/pegawai beragama Kristen dan Katolik di lingkungan Kemensetneg, Sekretariat Kabinet (Setkab), Kantor Staf Presiden (KSP), dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Turut hadir dalam Perayaan Natal, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung. Dalam sambutannya, Seskab menilai perayaan Natal dapat memberikan kedamaian dan kesejukan bagi umat sehingga dengan adanya beragam perbedaan di Indonesia menjadi kekuatan bagi bangsa dan negara.
"Melalui data banyaknya karyawan yang beragama Kristen dan Katolik di lingkungan Lembaga Kepresidenan, hampir tidak pernah ada isu yang berkaitan dengan agama. Itulah yang menjadi kekuatan kita untuk bekerja sungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan yang baik bagi Presiden dan Wakil Presiden," ucap Seskab.
Seraya memberikan ucapan Natal dan Tahun Baru, melalui kegiatan ini pula, Seskab menyampaikan bahwa memasuki tahun politik, pejabat/pegawai di lingkungan Lembaga Kepresidenan tetap harus bekerja secara profesional dengan memberikan pelayanan terbaik kepada Presiden dan Wakil Presiden.
Ketua POLK, Yudi Herdanto juga menerangkan, selain Penyelenggaraan Ibadah dan Perayaan Natal, POLK juga melakukan Mission Service Project sebagai bentuk silaturahmi dan membantu komunitas internal Oikumene Lembaga Kepresienan melalui kunjungan dan penyerahan bantuan kasih sehingga menjadi berkat bagi sesama yang membutuhkan.
"Kegiatan Natal hari ini sempat tertunda beberapa tahun karena adanya pandemi. Rangkaian Perayaan Natal ini sangat membahagiakan bagi kami di Persekutuan Oikumene Lembaga Kepresidenan karena seperti khotbah Pendeta Binsar Pakpahan tadi yang merupakan pesan perdamaian bagi kita semua tidak hanya di Lembaga Kepresidenan tapi umat manusia di bumi ini," pungkas Yudi. (DEW/YLI-Humas kemensetneg)