Presiden Sebut Buka Bersama Pererat Tali Silaturahmi

 
bagikan berita ke :

Selasa, 06 Juni 2017
Di baca 701 kali

"Ini bagus, yang pertama untuk mempererat ukhuwah Islamiyah kita tapi juga mempererat ukhuwah watoniyah kita," ujar Presiden kepada para jurnalis usai acara.

Lebih lanjut Presiden menyatakan bahwa silaturahmi tersebut juga dimanfaatkan untuk mendiskusikan segala permasalahan bangsa yang dapat diselesaikan melalui musyawarah.

"Kadang-kadang berbuka juga berbicara hal-hal yang berkaitan dengan persoalan-persoalan masalah bangsa," ungkapnya. Presiden pun berharap dirinya memiliki kesempatan untuk berbuka puasa dengan berbagai lapisan masyarakat di Tanah Air.

"Ya dengan semua. Kalau malam dengan rakyat, masyarakat, kami berbuka puasa. Kemarin kan sudah dengan Ketua MPR, DPR, DPD dengan Pak Oesman. Nantinya tidak tahu dengan siapa lagi," ucap Presiden dilansir dari rilis Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

Acara buka puasa bersama di kediaman Ketua DPD Oesman Sapta Odang dihadiri oleh sejumlah Menteri Kabinet Kerja dan juga para pimpinan lembaga tinggi negara. Di antaranya, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto, Ketua Komisi Yudisial Aidul Fitriciada Azhari, Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali, Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat, Menteri Koodinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kepala BIN Budi Gunawan.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) K.H. Said Aqil Siradj turut hadir untuk memberikan tausiah. Sedangkan Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, M.A bertindak sebagai imam salat Magrib. (Humas Kemensetneg)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0