Biro Sumber Daya Manusia, Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menyelenggarakan Seleksi Makalah untuk dua posisi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, yaitu Kepala Sekretariat Kantor Staf Presiden (KSP) dan Asisten Deputi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Asdep Polhukam), Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan, Senin (11/3).
Bertempat di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemensetneg, 19 peserta hadir untuk mengikuti seleksi makalah tersebut. “Seleksi makalah JPT Pratama kali ini diikuit oleh 19 peserta, 5 orang mendaftar sebagai Asdep Polhukam, dan 14 orang lainnya mendaftar sebagai Kepala Sekretariat KSP,” jelas Andri Kurniawan, Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM).
Saat memberikan sambutan pada pembukaan Seleksi Penulisan Makalah yang dimulai tepat pukul 09.00 WIB pagi ini, Andri mengucapkan selamat kepada para peserta yang berhasil lulus tes administrasi.
“Selamat kepada Bapak, Ibu yang telah lulus tes administrasi ini, mewakili Panitia Seleksi, pagi hari ini Bapak dan Ibu akan mengikuti tes Seleksi Makalah untuk seleksi JPT Pratama dua jabatan, seperti biasa semua yang Bapak dan Ibu perlukan sudah kami sediakan. Bapak dan Ibu dilarang membawa alat tulis. Bapak, Ibu hanya tinggal mengetik saja. Selamat mengerjakan, semoga sukses,” jelas Andri.
Kepala Biro SDM menerangkan bahwa tidak ada yang berbeda dari seleksi terbuka JPT Pratama kali ini. Peserta yang mengikuti seleksi terbuka ini harus mengisi di Sistem Online Pengisian Calon Pejabat Pimpinan Tinggi (Senopati).
“Sama seperti yang sebelumnya, peserta harus mengisi data yang diperlukan di Senopati, dan semua informasi juga ada di dalam Senopati itu,” tandas Andri.
Setelah Seleksi Penulisan Makalah, peserta yang lulus akan mengikuti tes selanjutnya, yaitu Assessment Center dan diakhiri dengan tes Wawancara.
“Jika sesuai dengan jadwal, tanggal 14 Maret 2019 ini akan diumumkan peserta yang lulus seleksi penulisan makalah, setelah lulus maka peserta akan mengikuti Assessment Center yang dijadwalkan tanggal 19 dan 20 Maret 2019, dan terakhir Wawancara Akhir yang dijadwalkan tanggal 28 Maret 2019,” tutup Andri. (Humas Kemensetneg)