Partisipasi Gelora Bung Karno untuk Kemajuan Olahraga Nasional

Kamis, 28 Agustus 2008

Dana Gelora Bung Karno digunakan untuk memberikan bantuan pengembangan dan pembinaan prestasi olahraga dan juga untuk kegiatan

Presiden Yudhoyono Bentuk Tim Renegosiasi Harga Jual LNG Tangguh

Kamis, 28 Agustus 2008

"Menko Perekonomian akan susun tim negosiasi yang kuat berkoordinasi dengan menteri teknis terkait. Wapres akan supervisi

Setneg dan KOICA Selenggarakan Workshop Mengenai “Government Innovation”

Kamis, 28 Agustus 2008

Pada Rabu pagi tanggal 27 Agustus 2008 Drs. Loedy Djalaludin M., S.E., Com, Staf Ahli Menteri Sekretaris Negara mewakili Menteri

Cita Tenun Akan Diresmikan Ibu Negara

Kamis, 28 Agustus 2008

Sejumlah kreasi busana tenun karya desainer Indonesia juga akan diperagakan dalam acara peluncuran CTI. Tercatat tujuh nama-nama

Indonesia Raih Empat Emas di Olimpiade Astronomi 2008

Kamis, 28 Agustus 2008

Pada even yang berlangsung 19-27 Agustus 2008 itu, Tim Indonesia A meraih dua medali emas, satu perak dan satu perunggu sedangkan

Presiden Bantu Rp98 M untuk Perbatasan RI-PNG

Kamis, 28 Agustus 2008

Bantuan Kepala Negara itu disalurkan melalui Menkokesra dan menurut rencana akan diserahkan Asisten Khusus Menkokesra, Mayjen TNI

Indonesia Tuan Rumah Forum Ekonomi Islam Ke 5

Kamis, 28 Agustus 2008

Kedatangan mereka untuk melaporkan kepada Presiden persiapan Indonesia yang telah ditunjuk menjadi tuan rumah WIEF Ke V pada bulan

Indonesia Harapkan Dilanjutkannya Kembali Dialog di Myanmar

Rabu, 27 Agustus 2008

Menurut Juru bicara Kepresidenan bidang luar negeri Dino Patti Djalal dalam keterangan pers di Kantor Kepresidenan Jakarta, Rabu,

Presiden Yudhoyono Menerima Gambari Untuk Bahas Myanmar

Rabu, 27 Agustus 2008

Kepala Negara bertemu Gambari di Kantor Kepresidenan, Jakarta, mulai pukul 11.00 WIB, dengan didampingi Menteri Sekretaris Negara

Wapres Minta Pers Bersikap Seimbang dan Fair

Rabu, 27 Agustus 2008

"Kalau pers hanya mau menuntut haknya tetapi tak mau melaksanakan kewajibannya itu tidak fair," kata Wapres Jusuf Kalla