Menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 yang akan digelar di Aceh-Sumatera Utara (Sumut), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menyelenggarakan Hitung Mundur PON XXI/2024. Menpora Dito Ariotedjo didampingi Ketua Umum KONI Pusat Marciano, Pj. Gubernur Aceh Achmad Marzuki dan Pj. Gubernur Sumut Hassanudin secara resmi menghitung mundur (countdown) setahun menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Plaza Barat Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (17/9).
Dalam sambutannya, Menpora menyampaikan bahwa PON tidak hanya ajang olahraga yang diikuti oleh seluruh daerah sebagai ajang menuai prestasi, tetapi ajang silaturahmi masyarakat. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, penyelenggaraan PON digelar di dua provinsi sekaligus. “Saya mohon doa dan dukungan masyarakat, mari kita sukseskan penyelenggaraan PON yang bersejarah ini, sekali lagi semoga PON 2024 sukses prestasi, administrasi dan penyelenggaraannya,” kata Dito yang dilanjutkan dengan penekanan tombol sebagai penanda bahwa secara resmi PON XXI/2024 mulai dihitung mundur, setahun atau 365 hari menjelang pelaksanaan gelaran kegiatan olahraga akbar nasional tersebut.
Rangkaian kegiatan Hitung Mundur PON XXI/2024 dimulai sejak pukul 06.00 pagi diawali dengan Flag Off Run for PON sejauh ± 5 km. Acara ini juga digelar dalam rangka memperingati ke-40 Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2023 yang diikuti sekitar 2.300 peserta. Fun Run ini mengambil titik start di Plaza Barat GBK-Jl. Asia Afrika-Patung Pemuda-Jl. Jenderal Sudirman-Jl. Jenderal Gatot Subroto-Jl. Gerbang Pemuda-Jl. Asia Afrika dan Finish di Plaza Barat GBK.
Beberapa peserta yang turut berpartisipasi mengenakan kostum yang menarik seperti kostum matra atau harimau Sumatera yang menjadi maskot PON XXI/2024 ada pula yang mengenakan kostum pakaian adat yang sangat kreatif. Ajang kegiatan ini juga mengajak semua masyarakat menyosialisasikan, serta menyukseskan penyelenggaraan PON yang akan digelar untuk dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Dalam kesempatan yang sama, Menpora bersama Ketua Umum KONI dan Pengurus Besar Olahraga Padel Indonesia menjajal sebuah cabang olahraga diperkenalkan kepada masyarakat yaitu Padel. Olahraga yang berasal dari Mexico ini menggabungkan dua jenis olahraga yakni tenis dengan squash. Cabang olahraga ini akan masuk sebagai olahraga ekshibisi yang akan dipertandingkan dalam PON 2024 yang akan datang. (Tri Novita sari-PPKGBK_WKA/SRN-Humas Kemensetneg)